Waketum PBNU H Amin Said Husni Apresiasi Komposisi Kepengurusan PCNU Jombang
NU Online Jombang,
Wakil Ketua Umum (Waketum) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) H Amin Said Husni mengapresiasi komposisi kepengurusan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Jombang masa khidmah 2023-2024.
Menurutnya, komposisi PCNU di Jombang mencerminkan kekuatan Jombang sebagai Kota Santri. Sekurang-kurangnya, tokoh dari empat pesantren besar di Jombang diakomodasi dalam struktur kepengurusan PCNU Jombang.
"Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada PCNU Jombang yang kepengurusannya telah mencerminkan empat pesantren besar di Jombang yang merupakan pilar pondok pesantren di Kabupaten Jombang," ucapnya saat menghadiri Konfercab PCNU Jombang 2024, Ahad (5/5/2024) di Pesantren Darul Ulum, Peterongan.
Ia berpesan, PCNU Jombang tengah menyelenggarakan konferensi agar dapat memastikan berlangsung dengan baik dan sesuai dengan peraturan-peraturan yang berlaku.
Di samping itu, ia juga meminta agar kepengurusan PCNU Jombang masa khidmah berikutnya mampu memperkuat sinergi dan kolaborasi antarpengurus dan sejumlah unsur di Jombang. Sehingga program-program yang disusun benar-benar bisa dirasakan oleh masyarakat.
"Hal apa saja yang sudah dirintis oleh dalam masa khidmah sebelumnya, semoga dapat dilanjutkan dan diperkokoh dengan pengaderan dan program-program yang menyentuh seluruh lapisan masyarakat terutama di tingkat keluarga," ungkapnya.
Karena itu, konsolidasi organisasi menjadi sangat penting. "Sehingga konsolidasi organisasi harus tetap terjaga agar program-program dapat berjalan," pesannya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Panitia Konfercab PCNU Jombang 2024, H Basyaruddin Saleh dalam sambutannya melaporkan bahwa PCNU Jombang telah menyelesaikan tugasnya dalam waktu 1 tahun sesuai masa khidmah yang diberikan PBNU, sehingga dapat kembali menggelar Konfercab tepat waktu.
"Dengan waktu 1 tahun, PCNU Jombang telah mampu menggelar Konfercab tepat waktu. Dengan waktu 1 tahun juga, PCNU Jombang harus mengerjakan tugas yang cukup besar yakni harus mampu menghidupkan ratusan Ranting dan MWC di Jombang yang tidak aktif," tuturnya.
