Nasional

Profil Gus Shofi, Putra Jombang yang Terpilih Menjadi Ketum PB PMII 2024-2027

Jumat, 23 Agustus 2024 | 14:17 WIB

Profil Gus Shofi, Putra Jombang yang Terpilih Menjadi Ketum PB PMII 2024-2027

Ketum PB PMII 2024-2027 Muhammad Shofiyulloh Cokro. (Foto: Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas)

NU Online Jombang, 
Muhammad Shofiyulloh Cokro terpilih menjadi Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dalam Kongres XXI PMII 2024 yang diselenggarakan di Jakabaring Sport City (JSC), Kota Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (22/8/2024).


Ia unggul dari rivalnya Moh Faqih Haramain dengan perolehan suara sebanyak 179 dari total 296 suara peserta kongres tersebut. Sementara Moh Faqih Al-Haramain mendapatkan sebanyak 116 suara. 


Gus Shofi, sapaan akrabnya lahir di Kabupaten Jombang pada 8 Januari 1995 yang tumbuh dan berkembang di lingkungan Pondok Pesantren Tambakberas. Ayahnya bernama KH Fadhlulloh Malik, Pengasuh Pondok Pesantren Al-Maliki 2 Bahrul Ulum Tambakberas. Sedangkan ibunya dari Pondok Pesantren Durisawo, Ponorogo.


Ia juga merupakan santri, pernah mondok di beberapa pesantren seperti Pondok Pesantren Lirboyo dan Pondok Pesantren Krapyak.


Saat menjadi mahasiswa, Gus Shofi aktif berorganisasi dalam gerakan kemahasiswaan dan kegiatan sosial. Ia berproses di PMII kampusnya, UIN Sunan Kalijaga dan pernah menjadi presidium PMII UIN Sunan Kalijaga pada tahun 2013.


Selain itu, Ia juga pernah menjabat sebagai Ketua kaderisasi Rayon Wisma Tradisi Fakultas Tarbiyah 2015, Ketua Komisariat UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta 2016, Ketua PC PMII DIY 2018, dan di kepengurusan PB PMII sebelumnya menjadi anggota tim kaderisasi nasional PB PMII. 


Visi Gus Shofi membawa PMII menuju era baru dengan profesionalisme yang kokoh. Dalam era globalisasi yang dinamis ini, PMII harus mampu beradaptasi dan menjadi pelopor dalam inovasi serta perubahan yang konstruktif.


Agus M Izzul Islam Annajmi, salah satu anggota keluarga Gus Shofi, menyambut baik atas terpilihnya Gus Shofi menjadi Ketum PB PMII 2024-2027 dengan melontarkan harapan pada kepengurusan PB PMII di bawah kepemimpinan Gus Shofi.


"Dan semoga dapat diberikan kelancaran dalam mewujudkan gagasan, visi dan misi menuju era baru PMII serta agar dapat melestarikan pemikiran kritis yang konstruktif untuk menjaga Independensi PMII dengan tetap memperkuat ideologi Ahlussunnah wal Jamaah di kalangan mahasiswa," terangnya dikutip dari NU Online Jatim.