NU Online Jombang,
Pengurus Komisariat (PK) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Hasyim Asy'ari Tebuireng, Kabupaten Jombang menyelenggarakan Pelatihan Kader Dasar (PKD) selama empat hari, terhitung sejak Ahad (24/7/2022) hingga Kamis (28/7/2022) di Klenteng Gudo, Jombang.
Ketua Pelaksana PKD, Jihad Al Fath mengatakan, pihaknya mengusung tema 'Transfigurasi Kader PMII yang Produktif Guna Menjawab Tantangan Zaman'. Sebab, saat ini perkembangan dan perubahan zaman melaju begitu cepat. Karenanya, kader PMII harus mampu ikut andil dalam perubahan tersebut.
"Dengan adanya Pelatihan Kader Dasar (PKD) ini nantinya bisa menghasilkan regenerasi kader yang mampu menyelesaikan masalah, berpikir kritis, kreatif, memiliki jiwa kepemimpinan, kolaborasi, kecerdasan emosional, dan negosiasi," kata Jihad sapaan akrabnya kepada NU Online Jombang, Selasa (26/7/2022).
Selain itu, lanjut Jihad, para peserta juga diharapkan memiliki personality produktif dalam basic skill dan soft skill yang dibutuhkan dalam menjawab tantangan zaman.
"PKD ini mengikuti konsep learning by doing, di mana yang dilakukan oleh peserta setelah mendapatkan materi kemudian direpresentasikan dalam bentuk kelompok," ungkapnya.
Jihad menjelaskan pasca-PKD, peserta mengikuti Rapat Tindak Lanjut (RTL) guna mengembangkan materi dan menjadi parameter dalam bentuk ide dan gagasan untuk mengawal dan mununtaskan persoalan yang ada di daerahnya masing-masing.
"Harapan kami selaku panitia, para peserta mampu menjadi kader mujahid, militan dan memiliki komitmen dengan nilai-nilai pergerakan. Menanamkan benih kader intelektual dan berjiwa ulul albab, meningkatkan sikap kritis transformatif, jiwa sosial, dan peduli dengan sesama makhluk Allah swt," harapnya.
Untuk diketahui, peserta PKD berjumlah 41 Peserta. Yang berasal dari berbagai daerah di antaranya Lampung, Gresik, Ponorogo, Madura, Jember, Lamongan, dan Jombang.
