Mewabah di Jombang, Kenali Ciri-Ciri Ternak Terjangkit PMK

NU Online Jombang, 
Kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) kembali merebak di Kabupaten Jombang. Hewan ternak terutama sapi menjadi yang paling banyak terpapar virus tersebut.

Di Jombang, sudah tercatat sebanyak 535 kasus PMK pada hewan sapi dengan perincian 23 ekor dinyatakan mati, 65 ekor disembelih paksa, 193 ekor sembuh, serta 254 ekor sakit dan masih dalam proses penanganan lanjutan.

Untuk mengenali gejala hewan ternak terpapar virus PMK, drh. Aziz Daryanto, Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Peternakan Jombang memaparkan beberapa ciri-ciri hewan terpapar virus PMK.

"Pertama, hewan mengalami demam, artinya kenaikan suhu tubuh mulai dari 40 hingga 42 derajat celsius," terangnya kepada NU Online Jombang, pada Selasa (14/1/2025).

Kedua, keluar air liur yang berlebihan dari mulut hewan ternak, hal ini disebut juga dengan hipersalivasi. Kemudian, ada lesi atau luka di mulut, hidung, maupun lidah yang menyebabkan turunnya nafsu makan hewan ternak.

"Nah, sebab adanya luka itulah sapi jadi tidak mau makan," ujarnya.

Ketiga, terdapat luka di kaki hewan ternak yang ditunjukkan dengan adanya gejala pincang dan bengkak terutama di kuku hewan ternak.

"Luka tersebut kalau tidak segera diobati dengan baik dan benar bisa menyebabkan kuku hewan ternak lepas, itulah ciri-ciri umum yang kita jumpai di lapangan," terangnya.

Bagi peternak yang mendapati ternaknya mengalami ciri-ciri tersebut, drh. Aziz Daryanto menyarankan agar segera melapor ke petugas terkait untuk penanganan lebih lanjut.

"Segera lapor ke petugas, makin cepat pelaporan maka makin cepat juga ada penanganan dari petugas, makin cepat ada penanganan tentunya recovery atau tingkat kesembuhan ternak menjadi jauh lebih tinggi," pungkasnya.