Membanggakan, Peserta Didik MTs Bahrul Ulum Juara 1 Lomba Adu Argumen

NU Online Jombang, 
Peserta didik utusan dari Madrasah Tsanawiyah Bahrul Ulum (MTs BU) Tambakberas berhasil meraih juara 1 lomba Adu Argumen. Lomba ini diselenggarakan pada Pekan Pesantren dalam rangka Haul Masyayikh dan Al-Haflatul Kubro Pondok Pesantren Bahrul Ulum di Ma'had Aly pada Ahad (5/3/2023) kemarin. 

Tim dari madrasah yang terletak di depan gapura Pondok Pesantren Bahrul Ulum itu diisi oleh Nirmala, Sivaul Jimi Nur Kholis, dan Nisrina. 

 

Dalam lomba Pekan Pesantren bidang Adu Argumen ini dimulai dengan babak penyisihan dengan mosi penebangan pohon untuk pembangunan pabrik. Mereka berupaya mempertahankan berargumen yang dibangun agar bisa melanjutkan babak final. Kemudian masuk di babak final dengan mosi kenakalan remaja.

"Perasaannya kami biasa saja saat beradu argumen dalam lomba Pekan Pesantren. Namun, kami optimis untuk fokus pada bagaimana melalui lomba ini dengan baik, bukan fokus pada juara," kata Nisrina kepada media ini, Kamis (9/3/2023).

Hal yang sama juga dirasakan oleh Nirmala dan Sivaul Jimi Nur Kholis. Bagi Nirmala, dengan waktu lomba sekitar 11 menit, mereka hanya diberi waktu 2 menit berpikir, lalu 3 menit untuk penyampaikan argumentasi antara pendapat yang pro dan atau yang kontra.

"Kebetulan kami dapat tema kontra dengan mosi penebangan pohon untuk pembangunan industri. Jadi, penebangan pohon untuk pembangunan pabrik itu justru menyadarkan kalau pohon ditebang semua kita bernapas pakai apa," jelas Nirmala.

Sementara itu, Kepala MTs Bahrul Ulum Tambakberas, H AR Jauharuddin mengaku kagum terhadap peserta didiknya yang dinobatkan sebagai juara tersebut. Ia berpesan agar prestasi yang sudah diraih itu dapat memacu semangatnya untuk terus belajar.

Di waktu yang sama, Ketua Osim, Munsiqotul menyampaikan bahwa peserta didik MTs Bahrul Ulum Tambakberas telah membuktikan kemampuannya dalam perlombaan tersebut. Ia bangga lantaran bisa mengharumkan nama MTs BU. "Kami bangga dengan prestasi peserta didik ini," singkatnya.