NU Online Jombang,
Madrasah Tsanawiyah Bahrul Ulum (MTs BU) Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas, Kabupaten Jombang membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun pelajaran 2023-2024. PPDB ini secara resmi dimulai 1 Februari hingga 30 Juni 2023 mendatang.
Kepala MTs BU, H AR Jauharuddin Alfatich mengatakan, kuantitas peserta didik memang penting, tapi yang jauh lebih penting menurutnya adalah memberikan kualitas pendidikan untuk peserta didik itu sendiri. Dan ini yang menjadi komitmen MTs BU sampai sekarang.
Kuota PPDB tahun ini dibatasi hanya 120 kursi. Hal ini untuk menjamin kualitas pengajaran terhadap peserta didik tetap terjaga dengan baik. Komposisi guru dan peserta didik mendapat perhatian serius, sehingga setiap guru dapat mengenal dan menjangkau siswa-siswi dengan baik dan utuh.
"Kami membuka penerimaan peserta didik baru dengan kuota 120 kursi. Calon peserta didik baru dapat mendaftar secara online maupun offline yang bisa diakses melalui web PPDB MTs Bahrul Ulum Tambakberas," katanya, Kamis (2/2/2023).
Menurut kiai muda yang kerap disapa Gus Rudin ini, MTs Bahrul Ulum memiliki ciri khas tersendiri dibandingkan sekolah lainnya, yaitu kultur pesantren yang kuat, muatan kurikulum yang cukup progresif dan unik, serta nuansa kekeluargaan yang tinggi, sehingga siswa-siswi merasa nyaman berada di dalamnya, meski berasal dari berbagai macam latar belakang keluarga.
"Madrasah yang berada di bawah naungan Pondok Pesantren Bahrul Ulum ini konsisten mengamalkan dan menanamkan ajaran Ahlussunah wal Jamaah. Peserta didik secara intens juga dilatih kepemimpinan dalam kegiatan pra-KBM sehari-hari, bahkan setiap anak mendapat giliran memimpin teman-temannya dalam kegiatan pagi hari, yaitu pembiasaan praktik ibadah sunnah dan kegiatan yang jamak dilakukan di masyarakat," ujarnya.
Selain itu, peserta didik juga diterjunkan secara langsung agar berkiprah di tengah masyarakat. Seperti, mengirim siswanya ke masjid untuk menjadi petugas bilal. Demikian ini dirutinkan setiap Jumat.
Alumni Universitas Indonesia (UI) itu menyampaikan, sinergi antara materi yang diajarkan di madrasah dengan pondok pesantren juga terjaga dengan baik, sehingga meskipun masih tingkat MTs, banyak siswa-siswi yang menguasai ilmu Nahwu dan Shorof, serta hafal nazam Imrithi, bait-bait yang menerangkan ilmu gramatika Arab.
"Tidak heran, banyak madrasah di tingkat Aliyah yang menunggu lulusan MTs Bahrul Ulum Tambakberas untuk bergabung ke mereka, disebabkan value lebih yang dimiliki lulusannya," pungkasnya.
