• logo nu online
Home Warta Ekonomi Daerah Bahtsul Masail Pendidikan Neraca BMTNU Nasional Fiqih Parlemen Khutbah Pemerintahan Keislaman Amaliyah NU Humor Opini BMT NU Video Nyantri Mitra Lainnya Tokoh
Kamis, 25 April 2024

Daerah

Ketua PAC IPPNU Mojowarno: Jelang Konfercab, Jangan Terprovokasi Hal Negatif

Ketua PAC IPPNU Mojowarno: Jelang Konfercab, Jangan Terprovokasi Hal Negatif
Ketua PAC IPPNU Mojowarno (foto : dok ketua PAC IPPNU Mojowarno
Ketua PAC IPPNU Mojowarno (foto : dok ketua PAC IPPNU Mojowarno

NU Online Jombang,

Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Jombang akan menghelat Konferensi Cabang (Konfercab) pada 14-15 Januari 2022 mendatang. Acara akan dilaksanakan di SMK Unggulan NU Mojoagung.

 

Momen dua tahunan ini akan diikuti oleh Pimpinan Anak Cabang (PAC), Pimpinan Ranting (PR), Pimpinan Komisariat (PK) dan Pimpinan Komisariat Perguruan Tinggi (PKPT) se-Jombang.

 

Menjelang hari H agenda besar tersebut, Ketua PAC IPPNU Mojowarno Virna Ardila mengungkapkan, momen langka ini menjadi wadah bagi pelajar NU untuk belajar makna demokratis.

 

"Di Konfercab ini para kader IPNU-IPPNU dapat belajar memilih pemimpin sesuai hati nurani masing-masing. Tanpa ada paksaan dari siapapun. Siapapun yang terpilih nanti, dia lah yang akan bersama IPNU-IPPNU se-Jombang," ungkap perempuan yang akrab disapa Virna saat dihubungi NU Online Jombang (12/1/2022).

 

Virna berharap, Konfercab ini menjadi ajang silaturahim para kader IPNU-IPPNU se Jombang.

 

"Kami harap suasananya tetap adem ayem agar tidak pecah belah dikemudian hari. Sebab sejatinya, kita adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan satu sama lain," harapnya.

 

Pihaknya mengimbau, para kader IPNU-IPPNU agar tetap tenang dan mampu membaca situasi saat Konfercab.

 

"Disisi lain, kita juga harus menjaga nilai-nilai Hablum minannas dan hubungan baik dengan semua orang. Maka dari itu, kami mengimbau agar tidak terprovokasi oleh hal negatif. Tidak juga boleh membenci siapapun dan harus netral," imbaunya. 

 

Kontributor: Annisa Rahma

Editor : Fitriana


Daerah Terbaru