Feni Kusumaningrum
Kontributor
NU Online Jombang,
Pengasuh Pesantren An-Najiyah Bahrul Ulum Tambakberas Jombang, KH Wafiyul Ahdi atau Gus Wafi menceritakan sosok ayahnya, KH Amanulloh Abdurrochim yang merupakan pendiri Pesantren An-Najiyah.
Hal ini ia sampaikan dalam acara haul ke-17 KH Amanulloh Abdurrochim di Gedung Yayasan Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang, Kamis (23/05/2024).
Gus Wafi menceritakan sosok abahnya KH Amanulloh Abdurrochim, wafat pada tahun 2006 ketika berusia 65 tahun.
“KH Amanulloh Abdurrochim adalah putra ke-4 dari Mbah Kiai Abdul Rohim Hasbullah,” katanya.
Kiai Abdul Rohim Hasbullah, lanjut Gus Wafi, lahir perkiraan pada tahun 1895 atau 1900-an dan wafat tahun 1943 di bulan Ramadhan.
“Pada saat itu abah sudah menyelesaikan madrasah Muallimin dan ingin mondok di Tegalrejo, Yogyakarta,“ jelasnya.
Ia melanjutkan, setelah selesai dari pesantren di Tegalrejo, KH Amanulloh Abdurrochim kembali mondok di Sarang dan kembali lagi ke Tambakberas setelah beberapa tahun mengembara di pesantren.
“Di Tambakberas, abah ikut membantu mengajar di madrasah yang ada. Saat muda abah aktif dalam organisasi Gerakan Pemuda (GP) Ansor,” terangnya.
Selain itu, KH Amanulloh Abdurrochim juga tertarik dalam dunia politik. Pada tahun 90-an menjadi ketua PKB Jombang serta menduduki jabatan sebagai anggota DPR.
“Tahun 85-an abah menyelesaikan kuliahnya dan disaksikan oleh kedelapan putra-putrinya saat wisuda. Hal ini merupakan pelajaran bagi keluarga agar tetap semangat belajar walaupun sudah mempunyai anak,” pungkasnya.
Terpopuler
1
Khutbah Jumat Singkat: Muharram Bulan Istimewa yang Dapat Menghapus Dosa
2
Jadwal Puasa Tasu'a dan Asyura serta Tata Cara, Juga Keutamaannya
3
Adakah Dalil Menyantuni dan Mengusap Kepala Anak Yatim di Hari Asyura? Ini Penjelasannya
4
8 Kegiatan yang Bisa Dilakukan Saat Liburan Sekolah
5
Pengajuan Gelar Pahlawan Nasional KH M Yusuf Hasyim Masuki Tahap Verifikasi Faktual
6
Rutinan LD MWCNU Diwek Ngaji Kitab, Kali Ini Bahas Amaliah yang Kerap Disalahpahami
Terkini
Lihat Semua