Gandeng IPNU-IPPNU Mojoduwur, Mahasiswa UIN Surabaya Gelar Pelatihan Public Speaking

NU Online Jombang,

Dalam rangka pengabdian, Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (Uinsa) Surabaya menggelar Training Public Speaking di Balai Desa Mojoduwur, Mojowarno pada Ahad (19/11/2023). 

 

Program pengabdian ini menggandeng organisasi setempat, yaitu Pimpinan Ranting (PR) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Desa Mojoduwur, Mojowarno, Jombang. 

 

Ketua Pelaksana Azzam Zhafir Ibrahim menjelaskan, selain sebagai pengabdian, tujuan kegiatan ini untuk memenuhi penugasan UAS. Ini juga bertujuan meningkatkan kolaborasi antarorganisasi kepemudaan. 

 

"Peserta yang mengikuti kegiatan ini kurang lebih sebanyak 20 peserta yang diikuti oleh pelajar IPNU-IPPNU Desa Mojoduwur," katanya pada NU Online Jombang, Selasa (28/11/2023). 

 

Ia berpesan untuk seluruh peserta agar setelah pelatihan, peserta dapat mengimplementasikannya dalam kegiatan sehari-hari maupun dalam kegiatan organisasi. Sehingga kegiatan public speaking itu sendiri dapat mempertahankan eksistensi dan meningkatkan kualitas organisasi.

 

"Kegiatan ini sangat menarik, sangat meriah karena mendapatkan feedback yang baik dari pelajar mengenai IPNU-IPPNU Mojoduwur. Kami juga berharap agar ke depannya mungkin bisa terjalin lagi kolaborasi yang seperti ini," ujarnya. 

 

Sementara itu, Ketua PR IPPNU Mojoduwur Dina Rosita menerangkan, pihaknya mengadakan public speaking berkolaborasi dengan Mahasiswa Uinsa dengan beberapa tujuan. Yang pertama, menurutnya Uinsa adalah kampus yang bisa dikatakan idaman semua orang karena telah mencetak lulusan yang unggul. 

 

"Yang kedua, hal ini memiliki peminat yang lumayan banyak karena pematerinya langsung dari eksternal Mojoduwur. Ketiga, kolaborasi ini juga termasuk dalam salah satu proker kami yaitu Public Speaking," ungkapnya. 

 

Dina berharap setelah adanya kegiatan, anggota IPNU-IPPNU Mojoduwur bisa melakukan Public Speaking. Ia juga berharap kegiatan kemarin membawa kemanfaatan, khususnya rekan rekanita desa Mojoduwur. 

 

"Kesan saya Mahasiswa sangat tangguh karena dari jarak tempuh yang dikatakan lumayan jauh ini mereka tetap semangat dan bisa memberikan contoh kepada rekan rekanita cara Public Speaking yang benar," pungkasnya.