NU Online Jombang,
Sebanyak 12 Pimpinan Ranting (PR) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) se-Kecamatan Gudo, Jombang resmi dilantik. Pelantikan ini digelar di halaman Gedung Majlis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Gudo pada Sabtu (05/08/2023) kemarin.
Ketua MWCNU Gudo, H Ahsan Sutari dalam sambutannya memberikan sebuah pesan. Yaitu dua hal penting yang harus dijalankan oleh pengurus IPNU-IPPNU agar bisa melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.
"Modal yang harus kalian miliki dalam rangka memegang amanah pimpinan ranting IPNU-IPPNU ini yang pertama adalah modal ilmu," katanya.
Karena, lanjut Abah Sutari sapaannya, IPNU-IPPNU ini merupakan organisasi kaderisasi yang berbasis para pelajar. Tugas pelajar adalah mencari ilmu, ia menekankan untuk mencari ilmu sebanyak-banyaknya baik itu di sekolah maupun dengan mengaji.
Abah Sutari melanjutkan, ilmu hanya bisa dicari dengan bitta'allumi. IPNU-IPPNU harus belajar apa saja, termasuk belajar dari pengalaman-pengalaman bapak NU yang sudah lama berorganisasi.
"Yang kedua, yang harus dimiliki adalah modal barokah, untuk mendapatkan barokah. Satu hal yang harus dilakukan mendapat barokahnya adalah harus berkhidmah," ujarnya.
Abah Sutari menjelaskan, salah satu cara berkhidmah merawat NU adalah melalui IPNU-IPPNU. Dengan berkhidmah, insyaallah akan mendapatkan barokahnya NU, barokahnya pendiri NU dan akan betul-betul menjadi santri.
Santri yang dimaksud ialah santri yang diharapkan bisa melanjutkan, melaksanakan kegiatan-kegiatan yang telah lama diwariskan para muassis dan pendahulu NU.
"Mudah-mudahan yang dilantik malam ini benar-benar diberikan kekuatan oleh Allah swt sehingga ranting-ranting IPNU-IPPNU di Kecamatan Gudo ini dengan pelantikan ini nanti semakin bergerak, semakin dinamis, semakin maju dan semakin jaya," pungkasnya.
