Home Warta Ekonomi Daerah Bahtsul Masail Pendidikan Neraca BMTNU Nasional Fiqih Parlemen Khutbah Pemerintahan Keislaman Amaliyah NU Humor Opini BMT NU Video Nyantri Mitra Lainnya Tokoh

Daerah

Muslimat NU Peterongan Gelar Pengajian Rutin dan Tahlil Kubro

Muslimat Peterongan

NU Online Jombang,

Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Peterongan adakan pengajian rutin dan tahlil kubro di Masjid Sabilul Muttaqin, Banjaranyar, Sumberagung, Ahad (3/7/22).

 

Acara tersebut digelar pertama kali secara terbuka setelah pandemi Covid-19. Namun begitu, jamaah tetap waspada dan menjaga kesehatan. 


Baca Juga:
Peringatan Harlah NU, PRNU Tengaran Gelar Pengajian Akbar

 

"Hari ini kita dapat berkumpul lagi. Kita dapat berdoa lagi bersama. Walaupun pandemi Covid-19 sudah mereda, kami harap, jamaah tetap waspada. Minimal, cuci tangan dan jaraknya juga ditata. Sebab nikmat sehat itu baru terasa jika kita sakit," kata H Asmui, Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Peterongan.

 

Sementara itu, dalam mauidhohnya, KH Ilham Rohim menyampaikan, barang siapa yang ingin tercapai keinginannya untuk berangkat haji, maka bisa memperbanyak membaca shalawat.

 

"Mudah-mudahan, shalawat kita semua mendapatkan berkah, dimudahkan ziarah Makkah dan Madinah serta ziarah ke makam Rasullullah. Sebab Makkah dan Madinah adalah tempat yang paling baik," paparnya.


Baca Juga:
Rindu Pengajian Rutinan, 2500 Ibu Muslimat Mojowarno Padati Mushala Imam Bonjol

 

Lebih lanjut, Hj Munjidah Wahab, Bupati Jombang, yang sekaligus ketua Pimpinan Cabang (PC) Muslimat Jombang, mengajak para jamaah dan hadirin untuk tidak kendor dalam menghadiri kegiatan majelis ilmu. Di dalam kegiatan itu, kita dapat mendapatkan ilmu yang manfaat dan bisa silaturahim.

 

"Sopo sing gelem melaku nang panggonan ilmu, Insyaallah besok digampangno nang surganya gusti Allah," ucap beliau dalam bahasa Jawa.

 

Hadir pada kegiatan tersebut, Camat Peterongan, Kepala Desa Sumberagung dan Badan Otonom (Banom) Nahdlatul Ulama Kecamatan Peterongan.

Syaiful Habib
Editor: Nur Fitriana

Artikel Terkait