Parlemen

Kantor PRNU Dukuhklopo Diresmikan, Anggota Dewan Ini Kisahkan Awal Mula Diamanahi Kawal Pembangunan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 20:01 WIB

Kantor PRNU Dukuhklopo Diresmikan, Anggota Dewan Ini Kisahkan Awal Mula Diamanahi Kawal Pembangunan

Kantor Ranting NU Dukuhklopo, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang. (Foto: NU Online Jombang/Wildan)

NU Online Jombang,
Kantor Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Dukuhklopo, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang akhirnya diresmikan pada Senin malam (21/10/2024).


M Subaidi Muchtar, Anggota DPRD Jombang yang ikut mengawal pembangunan Kantor PRNU Dukuhklopo menyampaikan, kantor NU di tingkat desa sangatlah penting. NU adalah organisasi besar yang perlu terus dikelola dengan serius. Keberadaan kantor menurutnya tentu saja akan membantu mempermudah kerja-kerja pengurus untuk memberikan palayanan kepada warganya.


"NU sebagai organisasi harus dikelola secara modern, oleh karenanya butuh kantor sebagai pusat pengelolaan manajemen organisasi," terangnya.


Ia mengaku, dahulu mendapatkan amanah dari almaghfurlah KH Abdul Nashir Fattah agar ikut mengawal proses pendirian kantor-kantor Ranting NU di Jombang. Pembangunan kantor itu menjadi salah satu inisiasi almaghfurlah dan diproyeksikan menjadi program percontohan.


"Pembangunan kantor ranting NU di Kecamatan Peterongan dan Jombang adalah program percontohan yang digagas oleh almarhum almaghfurlah Romo KH Abdul Nasir Abdul Fatah, Rais Syuriah PCNU saat itu. Beliau memerintah saya untuk mengembangkan proyek percontohan pembangunan Kantor Ranting NU," paparnya.


Sebagai warga NU, lanjut dia, dirinya merasa terpanggil untuk terus berkontribusi kepada NU melalui parlemen. Sekecil apapun kontribusi itu. Prinsipnya, yang penting harus membantu. "Saya punya kewajiban untuk terlibat dalam pengembangan organisasi dan perjuangan NU sekecil apapun peran saya," kata Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPRD Jombang ini.


Sementara itu, Ketua PRNU Dukuhklopo, Muhammad Kholison menerangkan bahwa kantor yang berdiri di atas lahan seluas 2.426 M² tersebut merupakan buah dari kerja sama berbagai elemen.


"Mulai dari ranting, Banom, hingga pejabat serta ulama setempat turut mendukung dan berkolaborasi dalam pendirian kantor Ranting Dukuhklopo ini, berdirinya kantor ini juga tak lepas dari bantuan Bapak Subaidi selaku donatur," jelasnya.


Adapun untuk fungsi dari Kantor Ranting Dukuhklopo, lanjut Muhammad Kholison, adalah sebagai pusat pelaksanaan program-program Ranting Dukuhklopo yang telah berjalan selama ini.


"Ada rutinan setiap 35 hari yaitu pengajian Kitab Mukasyafatul Qulub karya Imam Ghazali, kemudian ada rutinan khatmil Qur'an oleh hafiz-hafizah, dan ada majelis burdah," paparnya.


Ia berharap dengan adanya Kantor Ranting NU Dukuhklopo ini bisa meningkatkan koordinasi Ranting Dukuhklopo dengan pondok-pondok dan tokoh masyarakat, dan para ulama yang ada di Jombang.


"Mudah-mudahan ini bisa menjadi spirit untuk Nahdliyin dalam berkhidmah di NU, serta menjadi bukti bahwa NU itu ada dan bergerak," pungkasnya.