• logo nu online
Home Warta Ekonomi Daerah Bahtsul Masail Pendidikan Neraca BMTNU Nasional Fiqih Parlemen Khutbah Pemerintahan Keislaman Amaliyah NU Humor Opini BMT NU Video Nyantri Mitra Lainnya Tokoh
Sabtu, 27 April 2024

Daerah

Terpilih sebagai Ketua Ansor Mojoagung, Roikhan Fokus pada Kaderasi dan Kemandirian Organisasi

Terpilih sebagai Ketua Ansor Mojoagung, Roikhan Fokus pada Kaderasi dan Kemandirian Organisasi
Roikhan Arif Pambudi terpilih menjadi ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Mojoagung masa khidmah 2023-2025. (Foto: Dok Ansor Mojoagung)
Roikhan Arif Pambudi terpilih menjadi ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Mojoagung masa khidmah 2023-2025. (Foto: Dok Ansor Mojoagung)

NU Online Jombang, 
Roikhan Arif Pambudi terpilih menjadi ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Mojoagung masa khidmah 2023-2025, pada Konferensi Anak Cabang (Konferancab) yang dihelat di kantor Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Mojoagung pada Ahad (27/8/2023).


Roikhan menjelaskan, sidang yang dipimpin oleh Ahmad Suhaib itu menetapkan dirinya sebagai ketua karena sudah  memenuhi syarat baik rekomendasi dari ranting maupun syarat pendukung lainnya. 


"Dari 15 ranting saya mendapatkan rekomendasi dari 9 ranting, dan 2 calon ketua lainnya sahabat Rubaib dan Mundzir gagal dalam tahap pencalonan. Sahabat Rubaib tidak memenuhi syarat, disebabkan dirinya tidak masuk SK GP Ansor dengan minimal menjabat 2 tahun sebagai pengurus dan beliau juga menjabat ketua tanfidziyah NU Tanggalrejo otomatis gagal mencalonkan diri karena sesuai aturan tidak boleh rangkap jabatan," jelas pria yang juga guru SMK Unggulan NU Mojoagung itu.


Sedangkan Mundzir gagal dikarenakan dari 3 surat rekomendasi ranting salah satunya diberikan ganda, maka secara aklamasi dirinya yang terpilih sebagai ketua.


Roikhan menekankan, agar pengurus Ansor komitmen dalam menjalankan amanah organisasi yang dituangkan melalui program-program yang disepakati bersama.

 
"Nantinya, kami akan lebih menertibkan administrasi fokus pada kaderisasi dan kemandirian karena dua hal tersebut yang saat ini benar-benar perlu dibenahi baik di tingkat PAC maupun Pimpinan Ranting (PR) sesuai dengan tagline kita 3B Bergerak, Berkarya dan Berdaya," ujarnya saat dihubungi NU Online Jombang, Rabu (30/8/2023).


Di samping itu, di periode kepengurusannya, ia tidak saja menguatkan kuantitas para kader Ansor dan Banser, tapi juga kualitas mereka perlu terus dibangun.


"Saya berharap, bukan hanya kuantitasnya saja yang ratusan. Tetapi juga kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) para kader bisa lebih bermanfaat lagi bagi organisasi, agama dan NU," pungkasnya.


Daerah Terbaru