Ketika Belanda Mencurigai Berkumpulnya Para Ulama Saat Hendak Mendirikan NU
Senin, 6 Februari 2023 | 15:05 WIB

Ning Safira Mahrusah, Cicit KH Wahab Hasbullah saat menceritakan sejarah berdirinya NU di Seminar Internasional. Foto: Tambakberas TV
Achmad Subakti
Kontributor
NU Online Jombang,
Ada banyak hal menarik menjelang berdirinya Nahdlatul Ulama (NU), salah satunya ialah ketika seluruh Kiai dan Ulama se-Jawa dan Madura hendak menggagas berdirinya NU di kediaman KH Wahab Hasbullah di Bubutan, Surabaya.
Berdirinya NU sezaman dengan masa penjajahan Belanda. Dan masa itu, ketika pribumi hendak mengadakan suatu perkumpulan, maka selalu dicurigai dan dikawal ketat oleh pemerintah Belanda.Â
"Di sana waktu itu, Belanda mencurigai banyak hal, mau ada apa kok banyak Ulama berkumpul? Dicurigai macam-macam lah," kata Ning Safira Mahrusah, Cicit KH Wahab Hasbullah pada Seminar Internasional Komite Hijaz di Pendopo Kabupaten Jombang, Ahad (05/02/2023).
Namun, entah siapa saat itu yang bicara. Disebutkan kepada pemerintah Belanda, bahwa Para Ulama berkumpul hanya untuk memperingati haulnya Kiai Kholil Bangkalan. Karena di situ banyak sekali murid dari Mbah Kholil.Â
"Jadi ini mau di-haulkan, di-tahlili. Akhirnya Belanda oke, tidak apa-apa. Diadakanlah yang namanya tahlilan betul itu di rumahnya Mbah Wahab. Tetapi mereka (Belanda) tidak tahu akal kecilnya Mbah Wahab cs," ujarnya.Â
Lalu apa yang terjadi? Lanjut Ning Safira, di belakang rumah Mbak Wahab itu ada sebuah ruangan. Di sana kemudian para Kiai itu merumuskan berdirinya NU. Dan sehari setelah itu diputuskan bahwa NU berdiri pada tahun 1926.
Terpopuler
1
Latih Jiwa Kewirausahaan Siswa, RA-MI Gondekan, Jombang Gelar Bazar Tahunan
2
Pengajian Rutin Muslimat NU Diwek: Thalabul Ilmi dan Gerakkan Ekonomi Keluarga
3
Beberapa Doa agar Resepsi Pernikahan Berjalan Lancar
4
Ibnu Atoillah, Kaligrafer Muda Jombang Yang Berhasil Masuk Nominasi IRCICA Turki 2025
5
Sepak Terjang Farida Mawardi, Memimpin Organisasi Pelajar Putri NU di Masa Sulit (Periode 1963-1966)
6
Pra-Bahtsul Masail: LF PBNU Susun Standar Penerimaan Laporan Rukyat
Terkini
Lihat Semua