Syaiful Habib
Kontributor
NU Online Jombang,
Dalam acara Doa Bersama yang digelar oleh MWCNU dan Banom NU Peterongan, Jombang, KH Afifuddin Dimyathi, Katib PBNU menerangkan 4 pilar yang harus dipegang dalam berorganisasi, khususnya nahdliyin.
Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-79 ini bertempat di kantor MWCNU Peterongan pada Rabu (14/8/2024).
Gus Awis, sapaan akrabnya menyampaikan, untuk menjadi nahdliyin serta pengurus NU yang baik, setidaknya ada 4 pilar yang harus dipegang. Hal ini demi terwujudnya organisasi yang ideal.
"Pertama, yaitu istiqomah dalam memegang ruh perjuangan islam dan memperkenalkannya pada masyarakat awam," terangnya.
Kedua, lanjutnya, istisyaroh yaitu rajin konsultasi pada para kiai atau sesepuh NU. Ia mencontohkan, "jika secara struktural misalnya, para anggota Tanfidziyah konsultasi kepada para anggota Syuriah," jelasnya.
Selanjutnya, pilar ketiga menurut Gus Awis ialah memohon petunjuk pada Allah. Sebagai contoh, ketika dihadapkan situasi pilihan yang sulit, maka cara untuk memohon petunjuk adalah dengan shalat istikharah. Selain itu juga dapat memohon petunjuk melalui lantaran para kiai yang dekat dengan Allah secara ruhiyah.
“Terakhir, istighotsah atau meminta pertolongan pada Allah seperti yang telah termaktub dalam Al-Quran surah Al-Anfal ayat 9," pungkasnya.
Terpopuler
1
Amalan Shalat Sunnah pada Rabu Wekasan dan Doanya Dilengkapi Artinya
2
Tampil Kompak dalam Lomba Gerak Jalan, IPNU-IPPNU Mojoagung Sabet Juara Harapan 2
3
Mencari Titik Temu Seputar Rabu Wekasan
4
Ritual Baca Yasin di Malam Rabu Wekasan, Begini Pandangan Islam
5
Warga di Jombang Gelar Tradisi Barikan, Wujud Mensyukuri Hari Kemerdekaan Indonesia
6
Menimbang Masa Depan Pendidikan Indonesia: Merevitalisasi Sistem Menuju Generasi Emas
Terkini
Lihat Semua