Gus Kikin Kisahkan Perjuangan Mbah Hasyim dalam Mendirikan Pesantren Tebuireng
Ahad, 5 November 2023 | 15:27 WIB
NU Online Jombang,
Pengasuh Pesantren Tebuireng Jombang, KH Abdul Hakim Machfudz menghadiri forum kajian tentang sosok Hadratussyekh KH Hasyim Asy'ari. Forum kajian tersebut digelar di Pesantren Minggir, Sleman, Yogyakarta pada Sabtu (04/11/2023).Â
Kiai yang akrab disapa Gus Kikin ini menyampaikan tentang kisah perjuangan KH Hasyim Asy'ari dalam mendirikan Pesantren Tebuireng serta berdakwah di daerah Jombang dan sekitarnya.
Baca Juga
Mbah Hasyim dan Kisah Istighotsahnya
"Mungkin semua orang tahu kalau di sekitar Tebuireng sana ada pabrik gula. Dahulu Mbah Hasyim memang sengaja mendirikan Tebuireng di depan pabrik gula itu, kurang lebih jaraknya hanya 200 meter," kisahnya.
Gus Kikin mengkisahkan bahwa lokasi pendirian Tebuireng itu bukan tanpa alasan. Konon pabrik gula tersebut adalah tempat yang seringkali digunakan untuk kemaksiatan.
"Saat itu Mbah Hasyim mendirikan Pesantren Tebuireng di sana dengan tujuan untuk menyadarkan para pekerja dan masyarakat sekitar yang sering berbuat maksiat," tuturnya
Menurut penuturan Gus Kikin, para santri saat itu tidak boleh tidur atau duduk mepet dengan dinding. Karena, dinding pesantren terbuat dari sesek, hingga banyak senjata dari luar yang ditusukkan ke sesek tersebut dengan tujuan untuk menyurutkan niat dakwah Mbah Hasyim.
Dalam kondisi pelik ini, Mbah Hasyim masih berpikir untuk membantu lingkungannya yang saat itu dalam kemiskinan dan kemaksiatan. Setiap Selasa malam, beliau mengajari masyarakat sekitar untuk membuat pengairan di sawah mereka.
"Mbah Hasyim itu mentalnya sangat luar biasa, mungkin jika saya yang mendirikan pesantren Tebuireng, saya tidak akan punya nyali untuk membangunnya di daerah kemaksiatan, berhadapan langsung loh ini. Meski beberapa kali dicelakai oleh masyarakat sekitar beliau tetap membantu mereka dan melanjutkan berdakwah," ungkap Gus Kikin.Â
Kontributor: Umi Kholifah
Terpopuler
1
Latih Jiwa Kewirausahaan Siswa, RA-MI Gondekan, Jombang Gelar Bazar Tahunan
2
Pengajian Rutin Muslimat NU Diwek: Thalabul Ilmi dan Gerakkan Ekonomi Keluarga
3
Beberapa Doa agar Resepsi Pernikahan Berjalan Lancar
4
Ibnu Atoillah, Kaligrafer Muda Jombang Yang Berhasil Masuk Nominasi IRCICA Turki 2025
5
Sepak Terjang Farida Mawardi, Memimpin Organisasi Pelajar Putri NU di Masa Sulit (Periode 1963-1966)
6
Pra-Bahtsul Masail: LF PBNU Susun Standar Penerimaan Laporan Rukyat
Terkini
Lihat Semua