• logo nu online
Home Warta Ekonomi Daerah Bahtsul Masail Pendidikan Neraca BMTNU Nasional Fiqih Parlemen Khutbah Pemerintahan Keislaman Amaliyah NU Humor Opini BMT NU Video Nyantri Mitra Lainnya Tokoh
Jumat, 26 April 2024

Daerah

Sarat Aktivitas dan Tanggung Jawab, Begini Cara Aktivis PMII Ini Atur Waktu

Sarat Aktivitas dan Tanggung Jawab, Begini Cara Aktivis PMII Ini Atur Waktu
Zihan Umami adalah Ketua Pengurus Komisariat (PK) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Universitas Darul Ulum (Undar) Kabupaten Jombang. (Foto: Istimewa)
Zihan Umami adalah Ketua Pengurus Komisariat (PK) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Universitas Darul Ulum (Undar) Kabupaten Jombang. (Foto: Istimewa)

NU Online Jombang, 
Zihan Umami adalah Ketua Pengurus Komisariat (PK) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Universitas Darul Ulum (Undar) Kabupaten Jombang. Mahasiswi jurusan psikologi ini tergolong perempuan yang sangat sibuk. 

Bagaimana tidak? Di samping seorang aktivis PMII, kaum Hawa ini juga tergolong cukup aktif di organisasi intra kampus. Di luar itu ia merupakan tenaga pendidik anak-anak berkebutuhan khusus di salah satu lembaga sekolah di Jombang. Tak hanya itu, ia juga menjadi guru privat untuk beberapa anak di Kota Santri. Semua tanggung jawab tersebut nyaris tidak pernah terlewatkan.

"Kerja dan kuliah tidak sepenuhnya 24 jam dijalani, jadi itu bukan alasan yang kuat untuk tidak aktif berorganisasi dan mumpung ada wadah yang menampung kenapa tidak kita gunakan dengan sebaik mungkin untuk mengembangkan potensi yang kita miliki untuk tabungan di masa mendatang juga mumpung masih muda," ujarnya, Jumat (20/8).

Perempuan kelahiran 7 Juli 2000 itu kemudian membagi tips agar semua aktivitas dan tanggung jawab yang dimilikinya tidak tumpang tindih antarsatu dan yang lain, sehingga semuanya berjalan dengan baik.

Menurutnya, komitmen memanajemen waktu dan menyusun agenda, lengkap dengan jadwal pelaksanaannya adalah kunci utama. Apalagi seorang aktivis yang sarat dengan kegiatan yang beragam dan jam terbang yang cukup tinggi.

"Organisasi wajib, tapi jangan lupakan kuliah yang menjadi prioritas awal kita. Tanpa kuliah kita tidak akan kenal dan gabung di PMII," jelasnya.

Lebih jauh ia merinci, bahwa dalam waktu 24 jam dirinya harus bisa membagi waktu di setiap jamnya. Pukul 07.00 pagi sampai 11.00 WIB jadwalnya fokus bekerja. Lalu, pukul 11.00 hingga 13.00-an WIB digunakan untuk sekadar diskusi ringan dengan aktivis PMII yang sebelum kuliah. Setelahnya ia harus berangkat kuliah dari pukul 14.00-16.00 WIB. 

"Selesai kuliah aku masih bisa ngurus organisasi dan malam aku bisa istirahat. Dan juga yang ngurus organisasi kan nggak aku doang ada banyak, jadi kita bagi aja di setiap jobdis masing-masing pengurus. Jadi saat ada kekosongan waktu itu kita masih bisa buat ngelakuin kegiatan-kegiatan lainnya," jelasnya.

Kontributor: D. Annisah Dwi Farhani
Editor: Ahmad


Editor:

Daerah Terbaru