NU Online Jombang,
Jam'iyyatul Qurra' wal Huffazh Nahdlatul Ulama (JQHNU) menyelenggarakan Multaqo Nasional Ulama Al-Qur'an 2024 di Pesantren Tebuireng Jombang pada Rabu (26/6/2024) hingga Kamis (27/6/2024).

Multaqo tersebut dihadiri oleh jajaran Pimpinan Pusat JQHNU, pimpinan wilayah dan cabang JQHNU, para ulama serta ahli Al-Qur'an se-Indonesia.

Sebelumnya, para peserta Multaqo Nasional Ulama Al-Qur'an 2024 tersebut telah tiba di Pesantren Tebuireng pada sehari sebelum dimulainya acara, yakni pada Selasa, 25 Juni 2024. 

Sebelum memulai rangkaian acara, para peserta melalukan ziarah dan pembacaan tahlil di Maqbarah Hadratussyekh KH Hasyim Asy’ari, KH A Wahid Hasyim, KH Abdurrahman Wahid dan para ulama lain di Maqbarah Kompleks Pesantren Tebuireng.

Dilanjutkan dengan pembukaan Multaqo Nasional serta sambutan-sambutan. Yang pertama adalah sambutan dari Ketua Umum PP JQHNU KH Saifullah Ma’shum kemudian sambutan kedua dari Pengasuh Pesantren Madrasatul Qur'an, KH Abdul Hadi Yusuf Masyhar.

"Setelah sambutan-sambutan dari ketua umum PP JQHNU dan Pengasuh Pesantren Tebuireng, dilakukan penayangan video JQHNU, dan Amanat Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf sekaligus membuka Multaqo Nasional Ulama Al-Qur’an JQH-NU," tulis keterangan dalam rundown. 

Acara selanjutnya adalah penyerahan secara simbolis bantuan mushaf Al-Qur’an kepada JQHNU oleh Tim dari BWA dan Galena, H Krisna Didit Wiwaha.

Kemudian Multaqo dimeriahkan pula dengan adanya Seminar Al-Qur’an yang bertajuk “Tantangan dan Strategi Dakwah Al-Qur’an di Era Digital” oleh Prof Nadhirsyah Hosein, Ainun Najib (secara online dari Singapura) dan KH Musta’in Syafi’i.

Acara selanjutnya di hari pertama Multaqo tersebut adalah penganugerahan penghargaan kepada Ulama dan lembaga pendidikan Al-Qur’an.

Dilanjutkan dengan launching Lembaga Sertifikasi Profesi Jam'iyyah Qurra' wal Huffazh (LSP-JQH) dan launching Buku yang berjudul 'Sanad Ulama Al-Qur’an Nusantara'.

Keesokan harinya, yakni Kamis, 27 Juni 2024, setelah melakukan kegiatan pagi seperti olahraga dan persiapan kembali ke tempat Multaqo, para peserta memasuki acara Penyerahan Naskah Mushaf Al-Qur’an dari Tim Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an (LPMQ) Kementerian Agama RI oleh KH Lukman Hakim.

Acara selanjutnya di hari kedua Multaqa adalah Bahtsul Masail Qur’aniyah dan Sosialisasi tentang Pentashihan Mushaf Al-Qur’an yang masing-masing diwakili oleh KH A Dahuri dan Tim LPMQ Kemenag.

Kemudian peserta Multaqo menyelenggarakan diskusi dengan tiga topik pembahasan, yakni (1) Penyusunan pokok-pokok pikiran dan rekomendasi Multaqo Nasional Ulama Al-Qur’an, (2) Program Strategis JQHNU dan Sinerginya dengan lembaga lain yang sejenis (3) Diskusi tentang Pembentukan Konsorsium Metode Belajar dan Tahfidz Al-Qur’an Penyampaian Hasil Multaqo Ulama Al-Qur’an.

Pada hari tersebut, acara ditutup dengan Penyampaian Hasil Multaqo Ulama Al-Qur’an, Haflah Tilawatil Qur’an oleh para Qari' dan Qari'ah, dan upacara Penutupan.

Terakhir, pada Jumat, 28 Juni 2024 adalah proses pemulangan peserta Multaqo Nasional Ulama Al-Qur'an dari Pesantren Tebuireng ke daerahnya masing-masing.