Amaliyah NU

Jangan Salah Pilih Pemimpin, Ini Doa Sebelum Masuk Bilik Suara

Selasa, 26 November 2024 | 20:50 WIB

Jangan Salah Pilih Pemimpin, Ini Doa Sebelum Masuk Bilik Suara

Ilustrasi surat dan kotak suara. (Foto: NU Online Jombang)

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) akan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia besok, Rabu (27/11/2024). Dalam menentukan pemimpin khususnya kepala daerah, tentu membutuhkan pertimbangan yang matang dan kemantapan hati.


Selain mencermati visi, misi, hingga rekam jejak politik paslon, alangkah baiknya menambah iringan doa sebelum menjatuhkan pilihan saat pencoblosan berlangsung.


Dilansir dari artikel NU Online yang berjudul "Inilah Doa Jelang Pemilu Agar Tak Salah Pilih Pemimpin", ada sebuah doa yang bisa dipanjatkan sebelum memasuki bilik suara.


اللَّهُمَّ لَا تُسَلِّطْ عَلَيْنَا - بِذُنُوْبِنَا - مَنْ لَا يَخَافُكَ وَلَا يَرْحَمُناَ


Allahumma lâ tusallith 'alainâ—bidzunübinâ—man lâ yakhâfuKa walâ yarhamunâ.


Artinya: “Ya Allah ya Tuhan kami, janganlah Engkau kuasakan (jadikan pemimpin) atas kami—karena dosa-dosa kami—orang yang tidak takut kepadaMu dan tidak mempunyai belas kasihan kepada kami."


Diketahui, doa ini pernah diijazahkan oleh KH A Mustofa Bisri (Gus Mus) pada 1 Desember 2015. Selain doa tersebut, Gus Mus juga menganjurkan untuk membaca istighfar sebelum berdoa.


Dengan mengamalkan ijazah dari Gus Mus tersebut, diharapkan pemimpin yang terpilih dalam pilkada kali ini dapat mengemban amanah dan memimpin ke masa depan yang lebih baik.