• logo nu online
Home Warta Ekonomi Daerah Bahtsul Masail Pendidikan Neraca BMTNU Nasional Fiqih Parlemen Khutbah Pemerintahan Keislaman Amaliyah NU Humor Opini BMT NU Video Nyantri Mitra Lainnya Tokoh
Rabu, 24 April 2024

Daerah

Perkuat Sektor Ekonomi Mikro, Unwaha Berikan Pelatihan dan Pendampingan Usaha

Perkuat Sektor Ekonomi Mikro, Unwaha Berikan Pelatihan dan Pendampingan Usaha
Perkuat Sektor Ekonomi Mikro, Unwaha Berikan Pelatihan dan Pendampingan Usaha. (Foto: Dok: Unwaha)
Perkuat Sektor Ekonomi Mikro, Unwaha Berikan Pelatihan dan Pendampingan Usaha. (Foto: Dok: Unwaha)

NU Online Jombang, 
Masyarakat di Desa Rejosopinggir, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang mengikuti pelatihan manajemen usaha dan pemasaran berbasis digital di balai desa setempat, Jumat (12/11/2021). 


Pelatihan ini merupakan rangkaian dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh Universitas KH A Wahab Hasbullah (Unwaha) Jombang di Kecamatan Tembelang. 


Pelatihan yang diikuti oleh 28 orang perwakilan dari masyarakat Desa Rejosopinggir ini diisi dan didampingi langsung oleh dosen Unwaha yang sudah expert di bidangnya yakni Mar'atul Fahimah, dosen ahli bidang pemasaran, Khotim Fadhli yang merupakan owner dari Zie Wedding dan Zie Collection dan kini menjabat sebagai ketua prodi Manajemen, dan Bekti Widyaningsih yang juga dosen ekonomi, juga owner Thanos Juice. 


Masyarakat Desa Rejosopinggir memiliki beberapa usaha mikro yakni peternakan bebek petelur yang memproduksi telur untuk dijual langsung maupun diolah menjadi telur asin. Selain itu juga ada usaha lain potensial di Desa Rejosopinggir yang berusaha diangkat yakni penetasan itik, pengrajin jerami, dan juga hasil sumberdaya alam desa yakni petani semangka dan melon. 


Usaha yang ada tersebut setelah dikaji memang seakan-akan masih kurang cepat dalam perkembangan persaingan usaha, lebih-lebih akibat pandemi Covid-19, sehingga adanya pendampingan dan pelatihan atas kerja sama Pemerintah Desa Rejosopinggir dengan Unwaha merupakan hal yang sangat dibutuhkan masyarakat.


Yoyok Suprianto, Kepala Desa Rejosopinggir menyampaikan, pemerintah desa selalu berusaha bekerja sama dengan berbagai pihak demi memajukan desa, salah satunya dengan Unwaha.  


"Sehingga kami berharap masyarakat Desa Rejosopinggir dapat menemukan solusi dan strategi dalam peningkatan ekonominya," ungkapnya.


Peningkatan SDM menjadi salah satu fokus pemerintah desa, agar Desa Rejosopinggir semakin maju. "Karena dengan adanya kerja sama dengan berbagai pihak kita dapat lebih mengetahui potensi yang berkembang yang bisa dikembangkan masyarakat," tambahnya.


Mar'atul Fahimah, dalam materinya juga menyampaikan bahwa potensi pemasaran digital saat ini harus segera diambil oleh setiap pelaku usaha. Karena berbagai kalangan sudah mulai terbiasa menggunakan handphone (Hp) untuk melakukan pemesanan.


"Maka, jangan jadikan Hp kita sebagai media menghabiskan uang karena kita lebih senang berbelanja atau melakukan pemesanan barang melalui Hp, tapi kita juga harus memanfaatkannya untuk memperoleh uang. Apalagi di rumah sudah punya usaha," ucapnya.


Pengabdian masyarakat di Desa Rejosopinggir bersama mahasiswa ini dilaksanakan sekitar tiga pekan sejak tanggal 25 Oktober 2021 dan direncanakan hingga 16 November 2021. Selain itu, selama pelaksanaan pengabdian masyarakat, juga diselenggarakan sosialisasi beberapa teknologi tepat guna pada sektor ekonomi, pertanian, pendidikan umum maupun agama yang dihasilkan oleh mahasiswa bersama dosen Unwaha.


Kontributor: Fadhli
Editor: Ahmad 


Daerah Terbaru