Daerah PILKADA JOMBANG 2024

Ini Strategi Paslon MuRah dan WarSa Kurangi Angka Indeks Gini di Jombang

Rabu, 20 November 2024 | 12:00 WIB

Ini Strategi Paslon MuRah dan WarSa Kurangi Angka Indeks Gini di Jombang

Suasana debat publik terakhir Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jombang 2024 di Hotel Yusro, Jombang, Sabtu (16/11/2024). (Foto: NU Online Jombang/Miftakhul Jannah)

NU Online Jombang,
Salah satu topik atau isu yang dibahas dalam debat publik terakhir Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Jombang adalah indeks gini, yaitu indeks yang digunakan untuk mengukur tingkat kesenjangan rasio pendapatan relatif antarpenduduk di suatu wilayah.


Indeks gini memiliki nilai antara 0 sampai 1, semakin mendekati angka 1 maka ketimpangan semakin tinggi, sedangkan jika mendekati 0 artinya tingkat kesenjangan rendah.


Disebutkan data indeks gini yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik Jawa Timur menunjukkan indeks gini Kabupaten Jombang menyentuh angka 0,339 pada tahun 2023, artinya ketimpangan pendapatan masyarakat di Jombang masih cukup tinggi.


Pasangan calon nomor urut 1 Mundjidah Wahab-Sumrambah (MuRah) menyampaikan akan berupaya untuk mengurangi kesenjangan tersebut dengan kebijakan yang lebih memperhatikan UMKM dan industri kecil lainnya, seperti mendorong pelaku UMKM agar produktiviyasnya makin meningkat.


"Salah satunya adalah dengan kerja sama antara pemerintah dan bank setempat melalui pinjaman berbunga rendah (3 persen) dan tenor samlai tiga tahun," papar Sumrambah di Hotel Yusro, Jombang pada Sabtu (16/11/2024)  


Adapun pasangan calon nomor urut 2, Warsubi-Salmanuddin Yazid (WarSa) menegaskan bahwa untuk mengurangi angka indeks gini, perlu mewujudkan perluasan kesempatan kerja masyarakat Jombang, salah satunya melalui peningkatan dan pemberdayaan UMKM.


"UMKM harus diberdayakan dan diperhatikan, bahkan perlu diadakan pelatihan agar UMKM bisa naik kelas," ujar Warsubi.


Dalam hal ini, pasangan calon keduanya mempunyai perhatian yang tidak jauh berbeda. Mereka memandang bahwa UMKM menjadi salah satu unsur yang perlu digarap serius. Karena memiliki pengaruh yang besar dalam meningkatkan ekonomi masyarakat. Juga diharapkan mampu menurunkan angka indeks gini di Jombang.