Tingkatkan Profesionalitas, UPZISNU Se-Mojoagung Gelar Workshop Pengelolaan Zakat, Infak, dan Sedekah

NU Online Jombang,
Unit Pengumpul Zakat Infak Sedekah Nahdlatul Ulama (UPZISNU) se-Mojoagung menggelar workshop pengelolaan zakat, infak, sedekah, bertempat di Aula SMKNU Mojoagung, pada Ahad (16/2/2025). 

Zainul Wakhid, Ketua Lembaga Amil Zakat Infak Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Mojoagung mengungkapkan bahwa workshop tersebut guna meningkatkan pengetahuan dan profesionalitas pengurus UPZISNU se-Mojoagung.

"Selain itu, juga bertujuan untuk edukasi transparansi dalam pengelolaan zakat, infak dan sedekah di Mojoagung," terangnya.

Sejalan dengan itu, Ketua MWCNU Mojoagung, Ali, mengapresiasi gelaran workshop tersebut, Ia berharap kegiatan tersebut dapat meningkatkan pemahaman para pengelola zakat terhadap regulasi dan tupoksi masing-masing.

"Harapannya kegiatan ini dapat diamalkan dan peserta mendapat pemahaman terkait pengelolaan zakat sesuai tugas yang diemban," harapnya.

KH Ali Hamdi, Mustasyar MWCNU Mojoagung, menyampaikan bahwasanya zakat adalah mengeluarkan harta tertentu yang diambil golongan tertentu (muzakki) dan diberikan kepada golongan tertentu (mustahiq).

Sementara itu, Sekretaris LAZISNU PCNU Jombang, Nasrullah Fakhruddin menegaskan terkait sistem organisasi harus disusun secara terstruktur dalam hal tata kelola program organisasi.

Hal tersebut didukung oleh pernyataan Fatih Sururi, anggota LAZISNU PCNU Jombang, ia menyebut pentingnya prosedur pengelolaan zakat sesuai regulasi.

"Maka ini dibuat untuk menghindari terjadinya penyimpangan atau ketidaksesuaian dengan tata cara yang benar," tegasnya.