Daerah

Siswa-Siswi MA Al Anwar Cangkringrandu Belajar Ilmu Falak sekaligus Praktik Langsung

Senin, 4 November 2024 | 08:13 WIB

Siswa-Siswi MA Al Anwar Cangkringrandu Belajar Ilmu Falak sekaligus Praktik Langsung

Siswi MA Al Anwar Cangkringrandu, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang sedang mengobservasi bulan di Pusat Observasi Bulan (POB) Pesantren Mambaul Maarif Denanyar, Sabtu (2/11/2024). (Foto: NU Online Jombang/Muhammad Fatih Sururi)

NU Online Jombang,
Para siswa-siswi Madrasah Aliyah (MA) Al Anwar Cangkringrandu, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang tidak hanya mendapatkan mata pelajaran Ilmu Falak di dalam kelas, lebih dari itu mereka juga memperoleh kesempatan mempraktikkannya langsung di lapangan.


Seperti halnya pada Sabtu (2/11/2024). Didampingi gurun-guruya, beberapa anak didik MA Al Anwar Cangkringrandu itu mendatangi Pusat Observasi Bulan (POB) Pondok Pesantren Mambaul Maarif Denanyar untuk melihat langsung proses rukyatul hilal.


"Kegiatan praktik rukyatul hilal ini merupakan salah satu kegiatan rutin yang dilakukan oleh siswa-siswi kelas 11 dan kelas 12. Tahun ini yang dilihat adalah hilal awal bulan Jumadal Ula yang ijtimanayyiroin-nya terjadi pada hari Jumat kemarin,” ujar Lutfi Fuadi, Guru Pengampu Ilmu Falak.


Praktik rukyatul hilal diawali dengan ziarah ke makam KH Bisri Syansuri Pendiri Pondok Pesantren Mamba’ul Ma’arif Denanyar kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi singkat tentang cara melihat hilal oleh tim dari Markas POB Pondok Pesantren Mambaul Maarif Denanyar dan ditutup dengan jamaah shalat maghrib. 

 
Siswa MA Al Anwar Cangkringrandu Perak Jombang di Markas Pusat Observasi Bulan (POB) Pondok Pesantren Mambaul Maarif Denanyar.

Disampaikan Lutfi Fuadi, praktik rukyatul hilal tersebut merupakan tahun kedua. Kegiatan tersebut menurut ketua Lembaga Falakiyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (LF PCNU) Jombang ini sangat penting sebagai implementasi di lapangan yang bertujuan untuk memperkenalkan langsung salah satu metode menentukan awal bulan hijriyah.


Dalam kesempatan yang sama, Marsanto Dwi Widodo Koordinator BK sekaligus koordinator kegiatan ini menyampaikan, rukyatul hilal adalah salah satu perintah Nabi yang perlu terus dilestarikan.


“Dengan diadakannya kegiatan seperti ini diharapkan kelak anak-anak di masa mendatang dapat menjadi penerus para Kyai dan Guru terutama dalam hal melestarikan ajaran Rasulullah SAW,” harapnya.


Rukyatul hilal kali ini tidak membuahkan hasil, karena tertutup mendung tebal. Namun, siswa-siswi tetap antusias mengikuti kegiatan ini. “Mboten ketingal nopo-nopo (tidak kelihatan apa-apa) pak,” kata salah satu siswa yang mencoba melihat hilal menggunakan teropong yang disediakan oleh tim POB Pondok Pesantren Mambaul Maarif Denanyar


Penulis: Muhammad Fatih Sururi