Sejarah Singkat Berdirinya Rumah Sakit Hasyim Asy'ari, Berawal dari Inisiatif Gus Sholah
Rabu, 9 Agustus 2023 | 12:00 WIB

Istri almaghfurlah KH Salahuddin Wahid (Gus Sholah), Nyai Hj Farida Salahuddin Wahid usai mengikuti proses peluncuran Rumah Sakit (RS) Hasyim Asy'ari di Tebuireng, Selasa (8/8/2023). (Foto: NU Online Jombang/Karimatul Maslahah)
Karimatul Maslahah
Kontributor
NU Online Jombang,Â
Rumah Sakit Hasyim Asyari (RSHA) merupakan lembaga pelayanan kesehatan yang berdiri di atas tanah seluas 1 hektare yang berstatus tanah wakaf dari keluarga besar KH M Hasyim Asy’ari.Â
Kehadiran A RSHA yang diluncurkan Gubernur Jawa Timur, Hj Khofifah Indar Parawansa, Selasa (8/8/2023) ini menyempurnakan khidmah Pesantren Tebuireng, khususnya dalam bidang pelayanan kesehatan. Karena sebelumnya di lingkungan Pesantren Tebuireng sudah berdiri Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren) Tebuireng.
RSHAÂ punya spirit melayani masyarakat dengan mengutamakan kesetaraan akses layanan untuk semua kalangan masyarakat.
Istri almaghfurlah KH Salahuddin Wahid (Gus Sholah), Nyai Hj Farida Salahuddin Wahid mengungkapkan, RSHA masuk dalam kategori RS tipe C. Hal ini menyesuaikan dengan jumlah kamar rawat pasien yang dimiliki RS tersebut.
"Dibangun tiga lantai, RS Hasyim Asyari memenuhi fasilitas dan pelayanan sebagai Rumah Sakit Tipe C. Hal ini mendasar, dengan memilih Tipe C, maka RS Hasyim Asy’ari dapat melayani lebih banyak kaum dhuafa," ungkapnya.Â
Ia menambahkan, inisiasi pendirian RS Hasyim Asyari muncul saat Gus Sholah berkunjung ke RS Rumah Sehat Terpadu (RST) di Parung, Bogor, pada tahun 2017 Lalu. Kunjungan pertama KHÂ Salahuddin Wahid menjadi sejarah inisiasi pendirian RS Hasyim Asyari di Jombang.
"Saat wafatnya Gus Sholah, pembangunan RSHA masih berjalan pada tahap pembangunan lantai satu," jelasnya.Â
Untuk meneruskan mimpi KH Salahuddin Wahid, Istri tercinta Gus Sholah ini terus melakukan upaya dengan menggandeng kedua putranya yakni Irfan Wahid dan Iqbal Billy untuk membangun RSHA di Tebuireng.
"Alhamdulillah kami berhasil mewujudkan salah satu mimpi dari Gus Sholah, yakni dapat melayani kebutuhan masyarakat yang berlandaskan kesetaraan akses layanan kesehatan," pungkasnya.
Terpopuler
1
Iin Inayatul Ainiyah, Perempuan Tangguh di Balik Berkembangnya BMT NU Kesamben
2
Khutbah Jumat: Renungan di Penghujung Bulan Safar, Ibadah Makin Meningkat atau Justru Masih Kosong?
3
Polemik Kenaikan PBB, Anggota DPRD Jatim Ingatkan Pemerintah Kebijakan Harus Berbasis Kajian Mendalam
4
Menkeu Sebut Bayar Pajak Sama dengan Zakat dan Wakaf, Benarkah Demikian Menurut Islam?
5
IPNU-IPPNU Sambongdukuh Meriahkan HUT RI dengan Aneka Lomba
Terkini
Lihat Semua