Sambutan Lengkap Gus Fahmi saat Pelantikan PCNU Jombang Masa Khidmah 2024-2029
Kamis, 29 Agustus 2024 | 09:53 WIB
NU Online Jombang,
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Jombang KH Fahmi Amrullah Hadziq setelah dikukuhkan menegaskan pentingnya menjaga soliditas di antara pengurus NU maupun warga NU. Ini salah satu poin yang ditekankan Gus Fahmi di depan para undangan, Rabu (28/8/2024) di Gedung Serbaguna PCNU Jombang.
Berikut ini transkrip lengkap dari sambutan Gus Fahmi usai dikukuhkan:
Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh.
Alhamdulillahi wakafa wasshalatu wassalamu ala Sayyidina Muhammadin musthafa wa ala alihi wa ashabihi ahlisidqi amma ba'adu.
Qollahhu ta'ala: Bismillahirrahmanirrahim, wa'tashimu bihablillahi jami'aw walatafarroqu
Waqala Hadratussyekh Muhammad Hasyim Asy'ari
"Sopo sing gelem ngurus NU, tak anggap santriku, sopo sing dadi santriku tak dungakno husnul khatimah sak anak putune."
Para alim, para ulama, para kiai, para bu nyai, para asatidz-asatidzah yang senantiasa saya ikuti dawuh-dawuhnya, wabil khusus rombongan dari PBNU Almukaram Romo KH Anwar Iskandar beserta Dr KH Ahmad Fahrul Rozi, KH Masduqi, KH Hasib Wahab, serta kiai-kiai lain yang tidak bisa saya sebutkan namanya satu persatu, tanpa mengurangi rasa hormat saya kepada panjenengan semuanya.
Yang saya hormati Ketua PWNU Provinsi Jawa Timur KH Abdul Hakim Mahfudz. Yang terhormat bapak Pj Bupati, Ketua DPRD Jombang, Kapolres atau yang mewakili, dan Satradar atau yang mewakili, rekan Kemenag, pengurus PCNU Jombang masa khidmah 2024-2029, baik syuriah maupun tanfidziyah, para pengurus NU se-Kabupaten Jombang. Pengurus Ranting se-Kabupeten Jombang, pengurus Banom, lembaga, sahabat-sahabat Ansor, Banser, hadirin-hadirat tamu undangan rahimakumullah.
Pertama, marilah kita panjatkan syukur ke hadirat Allah subhanahu wa ta'ala, atas nikmat dan anugerahnya yang telah diberikan kepada kita sehingga siang ini kita bisa berkumpul di tempat ini semoga berkumpulnya kita di tempat ini dijadikan jam'an marhumah dan berpisahnya kita selepas acara ini dijadikan tafarrruqan ma'shumah. Amin ya rabbal alamin.
Shalawat serta salam semoga tetap terlimpah ke atas junjungan kita Baginda Nabi Muhammad SAW. Hadirin wal hadirat rahimakumullah terima kasih atas kerawuhan panjenengan semuanya untuk mendukung acara ini dan kami pengurus PCNU masa khidmah 2024-2029, tentu berharap dukungan dari seluruh elemen masyarakat khususnya pengurus MWCNU dan ranting NU se-Kabupaten Jombang.
Kami pengurus PCNU tentu tidak ada apa-apanya apabila tidak didukung oleh seluruh pengurus karena salah satu kunci suksesnya sebuah organisasi itu harus solid mulai dari kepengurusan yang tertinggi sampai kepengurusan yang paling bawah hendaknya menjaga soliditas agar program-program kerja yang sudah dicanangkan itu bisa terlaksana dengan baik.
PCNU bisa jalan tanpa Fahmi Amrullah, tetapi kita berharap agar semuanya saling mengisi. Kalau terjadi apa-apa kita ini berusaha untuk saling terbuka saling mendukung, kita siap untuk Turba ke bawah karena kita salah satu agendanya adalah nanti akan Turba melalui Lailatul Ijtima yang insyaallah sudah dicanangkan.
Kita akan mengadakan Musker nanti kalau tidak salah tanggal 22 September yang akan datang. Karena itu sekali lagi kami ini tidak ada apa-apanya jika tidak didukung oleh seluruh elemen MWCNU dan ranting NU mari kita tetap menjaga soliditas, apapun yang terjadi di lingkungan kita ya apapun yang terjadi baik itu baik maupun buruk, hendaknya kita tetap bersatu.
Karena NU ini insyaallah selama NU-nya bisa bersatu, selama NU Jombang bersatu wilayah Jombang tetap aman. Tetapi ketika NU-nya ini sudah diobok-obok mungkin sudah terpecah, maka itu tandanya Jombang tidak baik-baik saja. Makanya kita bisa insyaallah siap bersinergi dengan siapapun.
Kebetulan di sini datang juga calon-calon, saya tidak kampanye, semuanya diundang, ada Pak Warsubi, ada Mas Rambah, ada Pak Sugiat, ada Bu Nyai Hj Mundjidah Wahab. Siapapun nanti yang terpilih harus bisa bermanfaat untuk NU Jombang.
Mayoritas orang Jombang itu NU. Jadi rugi kalau mempunyai bupati tapi tidak ada manfaatnya. Oleh karena itu, saya berharap ke depan kita bisa bersinergi dengan siapapun karena semua tidak mungkin jadi, pasti ada salah satu yang jadi, tapi itu siapapun NU siap bekerja sama. Semoga ada manfaatnya.
Demikian terima kasih sekali lagi dan kepada teman-teman kepada sahabat para kiai semuanya, mari kita tetap menjaga persatuan apapun yang terjadi. Kurang lebihnya mohon maaf.
Tsummassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
*****
*Ditranskrip oleh Rana Wahyu Fatimah, mahasiswi Universitas Hasyim Asy'ari jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI).
Terpopuler
1
Sifat Chalim, Khas Para Kiai Tambakberas
2
Kuatkan Literasi Politik, Ma'had Aly Mambaul Ma'arif Denanyar Gelar Kuliah Umum
3
LKMM, Ajang Tingkatkan Manajemen Organisasi Mahasiswa di Jombang
4
Lailatul Ijtima PRNU Brambang Diwek, Jamaah Dapat Tambahan Ilmu Seputar Ibadah
5
Santri Expo 2025, IPNU-IPPNU dan Ansor di Jombang Gelar Festival Al-Banjari Berhadiah Jutaan Rupiah
6
Achmad Baha'ur Rifqi Kembali Pimpin BEM PTNU Nasional Masa Khidmah 2025–2027
Terkini
Lihat Semua