Lailatul ljtima' PRNU Kayangan akan Digelar Kembali setelah Ramadhan, Kalangan Muda Diharap Lebih Aktif Terlibat
Jumat, 21 Februari 2025 | 08:35 WIB

Suasana Lailatul ljtima PRNU Kayangan, Kecamatan Diwek, Jombang pada Rabu malam (19/2/2025) di Masjid Karomah Dusun Tebon, Kayangan. (Foto: NU Online Jombang/Mukani)
Mukani
Penulis
NU Online Jombang,Â
Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Desa Kayangan, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang menggelar Lailatul Ijtima', Rabu (19/2/2025) malam. Acara diikuti ratusan jamaah di Masjid Karomah Dusun Tebon, Kayangan.
Rais PRNU Kayangan, KH Ainun Naim menjelaskan bahwa kegiatan rutinan kali ini adalah yang terakhir. Diagendakan kembali nanti setelah Ramadhan. "Malam ini Lailatul Ijtima' terakhir sebelum libur sementara karena Ramadhan," ujarnya.
Jamaah Lailatul Ijtima' selama ini masih identik dengan kaum bapak-bapak dan ibu-ibu. Ke depan ia berharap, kalangan muda NU juga ikut terlibat lebih aktif. Terlebih kegiatan-kegiatan di dalamnya masih cukup relevan dengan berbagai kelompok usia. "(Biar) tidak hanya bapak-bapak dan ibu-ibu," harapnya.
Kendati demikian, Kepala Desa Kayangan Tutik Handayani mengapresiasi kegiatan rutinan ini lantaran antusias jamaah yang tinggi. "Alhamdulillah, yang datang makin banyak," ungkapnya saat ditemui di lokasi acara.
Terkait keterlibatan kaum muda yang diharapkan KH Ainun Naim, dirinya menyambut baik. Ia tak menampik bahwa tak sedikit pemuda yang terlibat kejahatan. Salah satu penyebabnya karena penggunaan handphone yang disalahgunakan. Karena itu, mereka perlu didorong untuk aktif mengikuti kegiatan-kegiatan bermanfaat, seperti Lailatul Ijtima'.
"Sisi baik dari handphone silakan dipakai, jika ada yang jelek tolong ditinggalkan," ucapnya.
Lailatul Ijtima' kali ini dimulai dengan khatmil Qur'an pagi harinya. Setelah jamaah lsya', dilanjut dengan berbagai shalat sunah yang diimami H Minal Muslih. Lalu diteruskan dengan pembacaan surat Yasin Fadilah yang dipimpin Ustadz Muhamammad Rukhan. Sedangkan tahlil dan kirim doa dipimpin H. Syafrudin.
Sesi mauidzah hasanah disampaikan KH Rifa'i Kahfi. Kiai asal Banyuarang Ngoro Jombang ini mengajak hadirin untuk terus merawat nilai kemanusiaan.
"Karena itu yang membedakan kita dengan hewan. Caranya dengan terus mencari ilmu," ungkapnya.
Dirinya menegaskan bulan suci Ramadhan yang akan datang jadi momentum pencarian ilmu. "Mumpung kita masih menjumpai bulan mulia ini," ujarnya.
Hadir pada kesempatan ini Wakil Ketua PCNU Jombang, KH Nurul Fuad, kepala desa Kayangan Tutik Handayani beserta jajaran perangkat desa. Tampak para Pengurus Ranting NU Desa Kayangan. Mulai dari jajaran syuriyah, a'wan hingga tanfidziyah.
Terpopuler
1
Latih Jiwa Kewirausahaan Siswa, RA-MI Gondekan, Jombang Gelar Bazar Tahunan
2
Pengajian Rutin Muslimat NU Diwek: Thalabul Ilmi dan Gerakkan Ekonomi Keluarga
3
Beberapa Doa agar Resepsi Pernikahan Berjalan Lancar
4
Ibnu Atoillah, Kaligrafer Muda Jombang Yang Berhasil Masuk Nominasi IRCICA Turki 2025
5
Sepak Terjang Farida Mawardi, Memimpin Organisasi Pelajar Putri NU di Masa Sulit (Periode 1963-1966)
6
Pra-Bahtsul Masail: LF PBNU Susun Standar Penerimaan Laporan Rukyat
Terkini
Lihat Semua