NU Online Jombang,
Masyarakat Jombang serentak melaksanakan salat ghaib di ringin contong, di jantung Kabupaten Jombang, mereka berdoa untuk warga Palestina di Gaza yang terperangkap dalam serangan Israel. Serangan itu merupakan pembalasan atas serangan Hamas ke Israel pada 7 Oktober lalu.
"Mulai pukul 15.00 WIB sampai menjelang maghrib kami menyelenggarakan aksi solidaritas dan doa bersama, jadi aliansi ini terdiri dari berbagai macam elemen, sehingga bisa dipastikan lebih dari 5000 massa yang hadiri dalam kegiatan ini," ujar Koordinasi Aliansi masyarakat Jombang peduli Palestina, Zulfikar Damam Ikhwanto, Rabu (25/10/2023).
Setelah menunaikan salat ghaib, Gus Anto' sapaan akrabnya mengajak massa untuk mendoakan mereka (warga Pelestina) yang disebutnya telah mati syahid, terutama perempuan dan anak-anak yang menjadi syuhada dalam perang melawan Israel.
Tak sedikit massa yang meneteskan air mata saat menjalankan salat ghaib maupun doa bersama, terlihat mereka menundukkan kepala dan merasakan dalam-dalam iringan doa. Bahkan, sebagian dari mereka membawa bendera Palestina.
"Kita lakukan shalat ghaib kepada para korban di Palestina, pembacaan tahlil dan pernyataan sikap, orasi kemanusiaan yang dilanjutkan dengan doa yang dipimpin oleh para kiai yang hadir," jelasnya.
Aksi doa bersama untuk Palestina yang berlangsung pukul 15.00 WIB itu berakhir sekitar pukul 18.30 WIB. Sejumlah massa masih bertahan, meski matahari telah menenggelamkan diri.
Hingga kegiatan doa untuk Palestina di ringin contong itu selesai, disampaikan Rp225 juta sumbangan yang terkumpul untuk didonasikan kepada warga Palestina.
"Kami ucapkan terimakasih kepada para pihak yang telah menyumbangkan untuk para korban di Palestina dan saya berdoa semoga diridhai oleh Allah. Donasi ini kami jadikan satu di BAZNAS yang nantinya akan disalurkan secara resmi kepada pihak Palestina," pungkasnya.
