• logo nu online
Home Warta Ekonomi Daerah Bahtsul Masail Pendidikan Neraca BMTNU Nasional Fiqih Parlemen Khutbah Pemerintahan Keislaman Amaliyah NU Humor Opini BMT NU Video Nyantri Mitra Lainnya Tokoh
Senin, 29 April 2024

Daerah

2 Jamaah Haji Asal Jombang Meninggal jelang Kepulangan

2 Jamaah Haji Asal Jombang Meninggal jelang Kepulangan
Plt Kasi PHU Kemenag Jombang, Ilham Rohim, saat melakukan takziah di salah satu rumah duka jmaah haji beberapa waktu lalu. (Foto: Kemenag Jombang)
Plt Kasi PHU Kemenag Jombang, Ilham Rohim, saat melakukan takziah di salah satu rumah duka jmaah haji beberapa waktu lalu. (Foto: Kemenag Jombang)

NU Online Jombang, 
Jumlah jamaah haji asal Kabupaten Jombang yang meninggal dunia terus bertambah. Informasi yang didapat oleh Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Jombang, terdapat dua jamaah haji yang meninggal pada jelang kepulangan jemaah haji. 


Plt Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Jombang, Ilham Rohim mengatakan, total jamaah haji yang meninggal dunia menjadi delapan orang. 


"Ada dua jemaah lagi yang dilaporkan meninggal. Sehingga total ada delapan orang," ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (31/7/2023). 


Dijelaskan, identitas jamaah pertama adalah H Rifai Kaprawi (92), warga Dusun Wringinpitu, Kecamatan Mojowarno. Jamaah kloter 78 tersebut dilaporkan meninggal 10.25 Waktu Arab Saudi pada 25 Juli lalu. ”Beliau meninggal disebabkan syok hipoglikemi,’’ tambahnya. 


Jamaah yang kedua, lanjut dia, adalah H Karyoto Kamin Sadiman (60), warga Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang. Jamaah kloter 78 tersebut dilaporkan meninggal di RS Al Madinah pukul 22.58 Waktu Arab Saudi pada 27 Juli lalu. ”Untuk penyebab sakit informasi yang kami terima adalah memiliki riwayat kanker kelenjar getah bening,’’ jelas dia.


Atas kabar duka itu, Ilham mengaku sudah melakukan takziyah ke rumah Rifai dan rumah Karyoto beberapa hari lalu. Kepada pihak keluarga, ia juga menyampaikan rasa duka mendalam. ”Semoga almarhum wafat husnul khatimah diterima seluruh amal baiknya dan mendapatkan haji yang mabrur,’’ pungkasnya. 


Berdasar data Kemenag Jombang sebelumnya, enam jamaah yang meninggal dunia itu adalah M Solichan warga Desa Kedawong, Kecamatan Diwek, Sabtu (1/7/2023) lalu. Kedua, Rani (70), warga Dusun Padar Kidul, Desa Kesamben, Kecamatan Ngoro yang meninggal Selasa (4/7/2023) malam. 


Kemudian, Munasri (70), warga Desa Gongseng, Kecamatan Megaluh, yang meninggal Jumat (7/7/2023). Kholiyatun Yarto Idris dari kloter 77, warga Desa Mlaras, Kecamatan Sumobito, yang  meninggal pukul 19.10 Waktu Arab Saudi (WAS) di RS An-Noor Makkah (7/7/2023). 


Selanjutnya, Masrur Asmuji Esan (78), warga Dusun Sentanan, Desa Grogol, Kecamatan Diwek yang meninggal Minggu (9/7/2023). Serta Solikah, jamaah asal Desa Tejo, Kecamatan Mojoagung, dari kloter 78 dilaporkan meninggal dunia Sabtu (22/7/2023) di RS Saudi Jerman Jeddah.


Daerah Terbaru