Sahur merupakan aktivitas yang dilakukan oleh umat Islam sebelum menjalankan puasa. Biasanya dengan menyantap makanan dan minuman secukupnya sebagai bekal menjalani ibadah puasa selama satu hari.
Sahur bisa dilakukan di malam hari di bulan Ramadhan sampai menjelang waktu imsak. Namun, melansir Sebaik-baik Sahur di Akhir Waktu yang ditulis oleh Muhammad Ishom, sahur yang dilakukan di akhir waktu ternyata lebih dianjurkan.
Hal itu tertuang dalam hadits Rasulullah Saw yang diriwayatkan dari Anas bin Malik RA yang berbunyi:
ADVERTISEMENT BY OPTAD
بَكِّرُوْا بِالإفْطَارِ، وَأَخِّرُوْا السَّحُوْرَ
Artinya, “Segerakanlah berbuka dan akhirkanlah sahur.”
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
Adapun sahur yang dilakukan di akhir waktu memiliki beberapa hikmah, antara lain:
Pertama, agar tubuh lebih kuat menahan lapar dan dahaga selama berpuasa dalam jangka waktu yang lebih panjang. Hal ini berbanding terbalik jika dibandingkan dengan sahur yang dilakukan tidak menjelang waktu sahur habis.
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Kedua, memungkinkan untuk shalat subuh di awal waktu, sebab jarak waktu antara imsak dan subuh sedikit.
Baca Juga
Doa Sahur yang Dibaca Rasulullah
Ketiga, ketika sahur di awal waktu, seseorang memiliki jarak waktu yang panjang antara sahur dan shalat subuh. Ini berpeluang menyebabkan malas melaksanakan shalat subuh di awal waktu.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
Jadi, mengakhirkan waktu sahur lebih bermanfaat bagi tubuh dan juga dapat menyebabkan seseorang lebih termotivasi melaksanakan shalat subuh di awal waktu.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND