Daerah

PC PMII Jombang Ngaji Kebangsaan Bersama Gus Muwafiq, Perdalam Pemahaman Aswaja

Kamis, 31 Juli 2025 | 15:25 WIB

PC PMII Jombang Ngaji Kebangsaan Bersama Gus Muwafiq, Perdalam Pemahaman Aswaja

Ngaji Kebangsaan yang digelar PC PMII Jombang di Islamic Center KH Umar Tamin Unipdu, Jombang, Rabu (30/7/2025). (Foto: PC PMII Jombang)

NU Online Jombang,
Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Jombang menggelar Ngaji Kebangsaan bersama dai kondang KH Ahmad Muwafiq (Gus Muwafiq) di Islamic Center KH Umar Tamim Unipdu Jombang, pada Rabu (30/7/2025).


Muhammad Hidayatulloh, Ketua pelaksana kegiatan mengungkapkan, tujuan dari dilaksanakannya agenda tersebut adalah memperdalam pemahaman tentang Aswaja sebagai ideologi pembangunan bangsa, hal ini merupakan langkah sinergisitas nilai Islam dengan semangat kebangsaan.


"Kita perlu memahami bahwa membangun kesadaran tentang pentingnya Aswaja dalam konteks pembangunan nasional dapat menciptakan nilai-nilai kebangsaan melalui perspektif Islam yang moderat," katanya.

ADVERTISEMENT BY OPTAD


Konsep Aswaja sebagai landasan ideologi pembangunan bangsa, lanjut Dayat, merupakan fondasi penting dalam memperkuat persatuan dan kesatuan NKRI melalui peran Islam moderat.


Implementasi nilai-nilai Aswaja dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dapat memperkuat kontribusi umat Islam dalam pembangunan nasional yang berkelanjutan. 

ADVERTISEMENT BY ANYMIND


"Oleh karena itu, penguatan toleransi dan moderasi beragama sebagai pilar kebangsaan merupakan prioritas utama dalam membangun bangsa yang harmonis dan berkeadilan," jelasnya.


Dayat berharap melalui kegiatan ini dapat memberikan pencerahan kepada seluruh peserta tentang pentingnya menjaga keseimbangan antara nilai-nilai keislaman dan kebangsaan, sehingga terwujud pemahaman yang lebih mendalam tentang peran Aswaja dalam membangun bangsa yang maju dan berkarakter.

ADVERTISEMENT BY OPTAD


"Dengan demikian, peserta dapat menjadi agen perubahan dalam menyebarkan nilai-nilai moderasi Islam di lingkungan masing-masing, serta tercipta sinergi yang kuat antara tokoh agama, akademisi, dan pemerintah dalam membangun Indonesia yang lebih baik," pungkasnya.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND