• logo nu online
Home Warta Ekonomi Daerah Bahtsul Masail Pendidikan Neraca BMTNU Nasional Fiqih Parlemen Khutbah Pemerintahan Keislaman Amaliyah NU Humor Opini BMT NU Video Nyantri Mitra Lainnya Tokoh
Jumat, 19 April 2024

Daerah

Peduli Wabah Penyakit Mulut dan Kaki, Bagana Diwek Lakukan Penyemprotan Disinfektan

Peduli Wabah Penyakit Mulut dan Kaki, Bagana Diwek Lakukan Penyemprotan Disinfektan
Peduli Wabah Penyakit Mulut dan Kaki, Bagana Diwek Lakukan Penyemprotan Disinfektan (Foto: NU Online/Syaiful Chabib)
Peduli Wabah Penyakit Mulut dan Kaki, Bagana Diwek Lakukan Penyemprotan Disinfektan (Foto: NU Online/Syaiful Chabib)

NU Online Jombang,
Banser Siaga Bencana (BAGANA) Satkoryon Diwek melakukan kegiatan peduli wabah Peyakit Mulut dan Kaki (PMK) di Desa Pandanwangi, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang.

 

Syamsul Huda, Kasatkoryon Diwek menuturkan, berawal dari keresahan warga akibat banyaknya hewan ternak yang sakit pada kaki dan mulut. Diperlukan adanya tindakan dari berbagai pihak untuk melakukan pengobatan dan pencegahan.

 

"Ada 2 ekor sapi yang mati karena terindikasi PMK. Ini menjadi keprihatinan bagi kami, Bagana Satkoryon bersama Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Diwek untuk bergerak demi kepedulian terhadap warga," jelasnya.

 

Kegiatan tersebut dilakukan dengan penyemprotan disinfektan pada kandang ternak. Penyemprotan tersebut juga disertai dengan membagikan jamu herbal untuk hewan ternak dan memberikan edukasi terhadap warga sebagai upaya pencegahan. 

 

"Alhamdulillah, giat tersebut mendapat respon positif dari warga, khususnya peternak. Terlihat dengan antusiasnya warga yang memiliki hewan ternak saat dilakukan penyemprotan pada kandang dan menerima jamu herbal. Mereka siap untuk meminumkan jamu pada hewan ternak baik hewan yang terindikasi maupun yang sehat," tandasnya.

 

Selain melakukan tindakan tersebut, Ia berharap adanya perhatian lebih dari pemerintah. Tidak hanya itu, Ia berharap semua pihak harus saling bahu-membahu untuk menanggulangi penyakit tersebut. 

 

"Kami berharap adanya tindakan ekstra dari Pemerintah atau dinas terkait untuk menangani wabah PMK serta kepedulian warga dalam penanggulangan wabah tersebut," imbuhnya.


Daerah Terbaru