Ketua GP Ansor Bareng Terpilih: Ansor Harus Menjadi Kader Kondang yang Kandang

NU Online Jombang,

Konferensi Anak Cabang (Konferancab) ke IX yang dilakukan oleh Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Bareng, resmi digelar di Wisata Pandansili Desa Ngampungan, Kecamatan Bareng, Sabtu (08/1/2022).

Forum musyawarah tertinggi PAC GP Ansor yang mengusung tema 'Membangun Sinergitas untuk Menyatukan Gerakan' itu, menetapkan M Muizzuddin Luthfi sebagai ketua terpilih masa khidmah 2022-2024.

Pria yang akrab disapa Muiz itu terpilih menggantikan Ketua PAC GP Ansor Bareng sebelumnya yakni Burhanuddin. Keputusan tersebut diambil berdasarkan hasil voting.

M Yusuf, ketua pelaksana Konferancab mengungkapkan, seharusnya ada 12 suara Pimpinan Ranting (PR) dalam konferensi tersebut.

"Dari 12 PR GP Ansor se-Bareng ada 4 yang tidak memenuhi persyaratan dikarenakan SK dalam pengajuan , dan 8 yang memenuhi persyaratan untuk memberikan suaranya dalam pemilihan Ketua PAC GP Ansor Bareng ," ungkap pria yang akrab disapa Yusuf itu.

Yusuf mengatakan, dalam pemilihan Ketua PAC GP Ansor Bareng ini pemungutan suara dikawal dengan ketat. 

"Dijaga oleh Barisan Ansor Sebaguna (Banser) dan Pagar Nusa diharapkan pemilihan Ketua PAC GP Ansor Bareng dapat terlaksana dengan kondusif, lancar, nyaman dan aman," katanya.

M Muizzuddin Luthfi Ketua PAC GP Ansor Bareng terpilih mengungkapkan, di periode kepengurusannya nanti akan lebih menggalakkan kaderisasi ditingkatan PR maupun PAC.

"Masa khidmat 2022-2024 ini kami akan lebih meningkatkan kualitas para kader Ansor di Bareng. Karena, sebelumnya minim sekali pengkaderan di Kecamatan Bareng," ungkap pria asal Ngrimbi itu.

Muiz menuturkan, di masa depan, akan menggaet para alumni Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) untuk bergabung di Ansor. 

"Mereka para kader IPNU sudah siap dan sudah matang untuk diajak berjuang. Karena, di usia pelajar mereka banyak belajar dari pengalaman organisasi sebelumnya," tuturnya.

Ia berharap, kader Ansor di kepengurusannya menjadi kader kondang yang kandang. Artinya, mereka kondang karena memiliki kompetensi di wilayahnya masing-masing.

Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Tanfidziyah Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Bareng dan badan otonom (Banom), Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Jombang, Pemerintah Desa (Pemdes) Ngampungan, dan Muspika Kecamatan Bareng.

Kontributor: Annisa Rahma

Editor : Fitriana