Ini 7 AHWA yang akan Tentukan Rais PWNU Jawa Timur
Sabtu, 3 Agustus 2024 | 16:31 WIB

Suasana pembacaan 7 nama AHWA hasil tabulasi Konferwil NU Jatim ke-18. (Foto: NU Online Jombang/Karimatul Maslahah)
Karimatul Maslahah
Kontributor
NU Online Jombang,
Tabulasi anggota Ahlul Halli Wal Aqdi (AHWA) pada Konferensi Wilayah (Konferwil) ke-18 Nahdlatul Ulama (NU) Jawa Timur selesai dilakukan.
Dalam hal ini terpilih tujuh anggota AHWA untuk kemudian menetapkan rais syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur masa khidmat 2024-2029.
Pada kegiatan penghitungan yang berlangsung di Universitas KH Hasyim Asyari, Jombang ini telah dipilih 7 anggota AHWA. Mereka inilah yang selanjutnya akan menentukan siapa yang layak menjadi rais syuriah PWNU Jawa Timur lima tahun mendatang.
Ketujuh kiai dan ulama tersebut adalah:
1. KH Miftachul Akhyar
2. KH Anwar Manshur
3. KH Anwar Iskandar
4. KH Mutawakkil Alallah
5. KH Fuad Nur Hasan
6. KH Ubaidillah Faqih
7. KH Mudatsir Badaruddin
Wakil Ketua Umum PBNU H Amin Said Husni selaku pimpinan sidang menerangkan bahwa ada dua amplop yang tidak dimasukkan dalam penghitungan karena beberapa hal.
“Pertama dari PWNU Jatim karena PWNU tidak punya hak suara dan yang satunya baru diterima,” ujarnya di hadapan peserta sidang. Sabtu (3/8/2024).
Untuk itu, dengan demikian maka berdasarkan hasil tabulasi AHWA pada Konferwil NU Jatim telah disahkan 7 masyayikh untuk menjadi AHWA. Kemudian secara mufakat, ketujuh AHWA ini akan menentukan rais syuriyah PWNU Jatim.
“Sejatinya kami harus mengundang beliau untuk kesediaannya, kami yakin karena amanah yang diberikan tidak mungkin beliau tidak bersedia, maka kami mohon kesediaan 7 masyayikh untuk segera bermusyawarah,” pungkasnya.
Terpopuler
1
Latih Jiwa Kewirausahaan Siswa, RA-MI Gondekan, Jombang Gelar Bazar Tahunan
2
Pengajian Rutin Muslimat NU Diwek: Thalabul Ilmi dan Gerakkan Ekonomi Keluarga
3
Beberapa Doa agar Resepsi Pernikahan Berjalan Lancar
4
Ibnu Atoillah, Kaligrafer Muda Jombang Yang Berhasil Masuk Nominasi IRCICA Turki 2025
5
Sepak Terjang Farida Mawardi, Memimpin Organisasi Pelajar Putri NU di Masa Sulit (Periode 1963-1966)
6
Pra-Bahtsul Masail: LF PBNU Susun Standar Penerimaan Laporan Rukyat
Terkini
Lihat Semua