NU Online Jombang,
Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Jombang Kota sukses menggelar Latihan Kader Muda (Lakmud) pada Kamis (3/7/2025) hingga Ahad (6/7/2025) bertempat di MIN 1 Jombang.

Dengan mengusung tema “Solution Cadres: Adaptive, Inclusive, Systematic”, kegiatan ini menjadi bagian dari implementasi Grand Design IPNU-IPPNU Solution, sebuah strategi penguatan kaderisasi dan pengembangan organisasi berbasis kebutuhan zaman.

Ketua PAC IPNU Jombang, Abdul Kahfi Triyanto, menyampaikan bahwa Lakmud bertujuan mencetak kader aktif yang mampu menghadirkan solusi bagi masyarakat.

“Melalui Lakmud, kami ingin mencetak kader yang tidak hanya aktif di organisasi, tetapi juga mampu menghadirkan solusi di tengah masyarakat,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Muhammad Wahyu menjelaskan bahwa Solution Cadres adalah kader yang tak sekadar hadir secara struktural, melainkan juga menjadi jawaban atas berbagai persoalan pelajar, masyarakat, dan organisasi.

“Tiga nilai utama yang menjadi napas pelatihan ini adalah adaptif, inklusif, dan sistematis. Adaptif berarti siap menghadapi perubahan zaman, teknologi, dan dinamika sosial. Inklusif berarti mampu merangkul semua golongan dan menjadi jembatan dialog. Sistematis berarti kader harus bertindak dengan perencanaan dan eksekusi yang matang,” jelas Wahyu.

Lebih lanjut, Wahyu menyebut Lakmud ini tak hanya menyajikan materi teoritis, tapi juga menekankan soft skills dan future skills seperti critical thinking, problem solving, dan komunikasi strategis.

“Metode pembelajaran berbasis proyek dan studi kasus membuat peserta aktif menganalisis dan menawarkan solusi atas tantangan sosial,” tuturnya.

Ia menjelaskan, keberhasilan pelatihan diukur dari dua aspek, yaitu output dan outcome. Secara output, peserta harus memahami nilai-nilai Aswaja dan ke-NU-an, mampu merancang RTL, aktif dalam forum, serta menyampaikan ide dan solusi. 

"Sementara secara outcome, Lakmud ini ditargetkan melahirkan kader penggerak revitalisasi pimpinan yang solutif, loyal, dan inovatif,” jelasnya.

Suasana Lakmud berlangsung serius namun bersahabat. Kegiatan berjalan sejak pagi hingga malam, meliputi pemaparan materi, diskusi, praktik lapangan, FGD, hingga simulasi. Fasilitas tidur siang dan susu pun disiapkan untuk mendukung kenyamanan dan efektivitas pembelajaran.

“Instruktur dari PC IPNU-IPPNU turut membimbing peserta secara intensif untuk mempertegas tanggung jawab kader. Puncak emosional terjadi saat prosesi baiat kader, yakni pengambilan sumpah dan ikrar sebagai kader IPNU-IPPNU sejati,” ungkap Wahyu.

Ia berharap, Lakmud ini dapat melahirkan kader unggul yang siap menebar manfaat, menjaga estafet organisasi, dan menggerakkan kembali ranting-ranting yang vakum. Mereka diharapkan kompeten, strategis, dan berfondasi ideologis kuat sebagai calon pengurus PAC ke depan.

Salah satu peserta, Dwi Rahma Safitri, mengungkapkan kesan antusias dan haru selama mengikuti kegiatan.

“Lakmud ini sangat berkesan. Meski lelah karena kurang tidur, saya merasa senang, mendapatkan banyak ilmu dan teman baru. Terima kasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan kegiatan ini,” ucapnya.

Sebagai informasi, kegiatan ini diikuti 31 peserta dari berbagai PR, PK, dan PKPT se-Kecamatan Jombang serta dua peserta dari luar wilayah.