Memiliki selera untuk makan dan minum adalah hal yang wajib disyukuri. Demikian pula ada menu makanan maupun minuman sebagai kurnia. Karena tidak sedikit mereka yang tengah kehilangan nafsu makan, demikian pula tak ada makanan yang bisa dinikmati.
Oleh sebab itu, selain menggunakan tangan kanan dan sambil duduk saat makan, dianjurkan juga untuk senantiasa dzikir kepada Allah sejak awal memulainya. Bila lupa menyebut nama Allah di awal, hal demikian bisa dilakukan di tengah-tengah makan maupun minum.
Diriwayatkan, ketika makanan didekatkan, maka Rasulullah membaca:
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَناَ فِيْمَا رَزَقْتَنا وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ، بِسْمِ اللهِ
Allâhumma bârik lanâ fî mâ razaqtanâ wa qinâ adzâban nâr, bismillâh
Artinya: Ya Allah, berkahilah kami pada apa yang telah Engkau karuniakan dan lindungilah kami dari siksa neraka. Bismillâh (atas nama Allah).
Nabi Muhammad juga mengajarkan umat Islam untuk tidak mencela makanan apa pun kondisinya. Saat Nabi menginginkan makanan tertentu, maka akan dimakan. Sedangkan saat tak suka, Nabi diam. (Lihat Muhyiddin Abi Zakariya Yahya bin Syaraf An-Nawawi, Al-Adzkâr, Penerbit Darul Hadits, Kairo, Mesir)
Terpopuler
1
Matahari Melintas Tepat di Atas Ka’bah, Saatnya Cek Arah Kiblat
2
Momen MPLS, IPNU-IPPNU Peterongan Gaungkan Kampanye Anti-Bullying di Sekolah
3
MWCNU Diwek Terima 18 Bidang Tanah Wakaf, Salah Satunya akan Dimanfaatkan untuk Masjid
4
7 Hari Wafatnya KH Wazir Aly: Kacamata dan Obituari dari Seorang Abdi
5
Siswa SDN Jabon 2 Terpaksa Belajar di Ruang Darurat, LP Ma'arif PCNU Jombang Ajak Bahu-Membahu Demi Hak Anak Didik
6
Perjalanan Nurul Azijah, Kader Fatayat sekaligus Pendidik yang Akhirnya Dipercaya Pimpin Kantor Pelayanan BMT NU Jombang
Terkini
Lihat Semua