Satgas GKMNU Jombang Gelar Sosialisasi dan Raker, Bertekad Bawa Manfaat untuk Nahdliyin

NU Online Jombang, 
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Jombang dan Satuan Tugas (Satgas) Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama (GKMNU) di Kabupaten Jombang mulai menata program-program yang hendak dilakukan.

Hal ini diwujudkan dengan Rapat Kerja (Raker) Satgas GKMNU tingkat kabupaten dan sosialisasi terhadap Satgas GKMNU di level kecamatan dan desa, Rabu (12/7/2023) di gedung Pemkab Jombang. Sosialisasi ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman terhadap kader NU yang tergabung dalam Satgas agar program GKMNU nanti tepat pada sasaran. 

 

"(Sosialisasi ini) untuk memahamkan Satgas-Satgas kader GKMNU yang dibentuk baik di tingkat kecamatan maupun desa," ujar Ketua Satgas GKMNU Jombang, Taufiqi Fakkarudin Assilahi. 

 

Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jombang ini juga memaparkan, kader Satgas GKMNU dibentuk dari perwakilan sejumlah pengurus Badan Otonom (Banom) NU, meliputi GP Ansor, Fatayat, Muslimat, dan Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama serta Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU-IPPNU).

"Semua pengurus adalah tunjukan dari Satgas GKMNU pusat, bukan pilihan," bebernya. 

Dijelaskan Gus Fiqi, GKMNU memiliki skala prioritas yakni menghadirkan manfaat keberadaan NU dirasakan warganya, tidak terkecuali mereka yang ada pada lapisan paling bawah. 

 

"Oleh sebab itu, Satgas dibentuk sebagai tim genetik, sehingga nantinya Satgas dapat memperbantukan kerja-kerja NU, mengingat NU memiliki harapan besar yakni keberadaannya dirasakan manfaatnya oleh Nahdliyin," jelasnya. 

Ia berharap dengan sosialisasi ini Satgas GKMNU di lintas tingkatan di Jombang dapat melakukan semua program yang diturunkan oleh PBNU hingga manfaatnya benar-benar bisa diterima oleh warga NU hingga di akar rumput. 

 

"Dengan begitu, cita-cita para muassis insyaallah dapat terlaksana dan terwujud," pungkasnya.

Untuk diketahui, GKMNU adalah program nasional Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang diturunkan dari tingkat Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) hingga ke level desa atau ranting. Dalam pelaksanaannya program itu dibantu oleh Satgas yang dibentuk langsung oleh Satgas pusat.