PK IPNU-IPPNU Aliyah Seblak Tebar Zakat Fitrah ke Desa Sekitar

NU Online Jombang, 
Pimpinan Komisariat (PK) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU-IPPNU) Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Seblak, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang mendiskusikan zakat fitrah, Sabtu (15/3/2025). Grogol adalah desa yang dijadikan sasaran. 

Ketua panitia, Nailul Author menjelaskan, zakat fitrah yang diserahkan dari pengumpulan siswa Aliyah Seblak. "Total ada 82 paket yang diberikan hari ini," ujarnya.

Santri asal Bangkalan Madura ini menuturkan, tebar zakat sudah rutin digelar tiap Ramadhan. Sasarannya adalah desa-desa sekitar.

"Dulu pernah ke desa Brambang, Keras dan Kayangan," imbuhnya. Tahun depan, lanjutnya, akan berganti desa yang dituju.

"Tadi ada 25 warga yang sudah hadir ke Balai Desa Grogol," ucapnya. Sedangkan sisanya diantar panitia kepada warga yang sudah didata.

Setelah pembagian zakat fitrah langsung dilanjutkan khatmil Qur'an. Lokasinya di Masjid Aliyah Seblak. 

"Nanti ditutup dengan buka bersama," imbuhnya. Tausiyah sebelum berbuka akan disampaikan KH Ayatullah Masduqi. 

Dirinya berharap rangkaian kegiatan hari ini bisa menjadikan para pengurus IPNU-IPPNU makin solid. "Agar ke depan makin sukses melaksanakan program kerja," katanya.

Apresiasi diberikan Kepala Desa Grogol Khabibah. "Tentu kami berterima kasih atas perhatian dari siswa Aliyah Seblak ini," ujarnya.

Dirinya juga mengajak warganya untuk menyekolahkan anaknya ke Aliyah Seblak. "Karena sudah terbukti peduli dengan warga sekitar," imbuhnya. 

Hal senada diungkapkan Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU Kecamatan Diwek Umar Faruq. "Bagus untuk menunjukkan kepedulian di bulan suci ini," terangnya.

Pria berambut gondrong ini menuturkan, ke depan para pengurus harus makin solid. "Dan makin totalitas dalam belajar berorganisasi lewat IPNU-IPPNU," ucapnya.

Ditemui usai acara, Kepala Aliyah Seblak, Budi Santoso mengacungi jempol kegiatan ini. "Mereka akan belajar bagaimana merawat kepekaan sosial kepada masyarakat sekitar," tandasnya.

Ke depan, lanjutnya, harus survei ke desa sekitar lainnya. "Dan, tentu lebih baik lagi pelaksanaannya," pungkasnya.