Megengan ala NU Kepatihan Jombang, Kirab Gunung Apem Keliling Desa
Kamis, 31 Maret 2022 | 23:04 WIB
Siti Ratna Sari
Kontributor
NU Online Jombang,
Pengurus Ranting (PR) Nahdlatul Ulama (NU) bersama badan otonom (Banom) NU serta Pemerintah Desa Kepatihan, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang melestarikan tradisi megengan dengan kirab gunung apem keliling desa, Kamis (31/3/2022) siang.
Megengan sudah menjadi tradisi masyarakat Muslim untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan. Biasanya, megengan diadakan di setiap masjid atau mushala. Namun, kali ini Ranting NU Kepatihan mengadakan megengan dengan kirab apem dan pawai tumpeng.
H Muhammad Mansyur, Ketua PRNU Kepatihan mengatakan, dirinya berinisiatif untuk membuat megengan yang berbeda dari tahun sebelumnya supaya bisa diikuti oleh semua warga Kepatihan dan sinergis dengan Pemerintah Desa.
"Saya menghubungi Pak Lurah untuk menyampaikan maksud dan tujuan saya membuat megengan dengan konsep yang berbeda. Alhamdulillah beliau merespons dengan bagus dan langsung undang saya di kantor untuk rapat kecil dengan beberapa perangkat," katanya kepada NU Online Jombang, Kamis (31/3/2022).
Ia menjelaskan, megengan dikonsep dengan membuat satu gunungan apem dengan jumlah dua ribu apem. Namun, pihaknya bersama ketua RT dan RW bermusyawarah dan menyepakati setiap RW membuat satu gunungan apem.
"Karena di desa kami ada 9 RW maka ada 9 gunungan apem. 9 gunungan apem itu diarak pawai dengan keliling desa yang diberangkatkan oleh 3 pilar Forkompimca Jombang," jelasnya.
Setelah keliling desa semua rombongan kirab apem dan pawai kembali ketempat finish untuk istirahat, doa bersama dan murak tumpeng dari Unit Pengelolan Zakat Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (UPZISNU) Kepatihan. Kemudian diakhiri dengan rebutan apem.
"Dengan adanya acara ini semoga masyarakat ingat bahwa ini pertanda masuknya bulan Ramadhan sehingga masyarakat semakin rindu dengan bulan Ramadhan, tidak cuma rindu aja tapi bisa menggunakan Ramadhan sebagai ladang ibadah yang penuh berkah," tegas H Mansyur.
Perlu diketahui, Banom NU yang ikut kegiatan ini adalah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU), Fatayat NU, serta Muslimat NU. Selain itu ada kader Muhammadiyah, LDII, masyarakat Tionghwa, serta Pemerintah Desa Kepatihan.
Terpopuler
1
Matahari Melintas Tepat di Atas Ka’bah, Saatnya Cek Arah Kiblat
2
Momen MPLS, IPNU-IPPNU Peterongan Gaungkan Kampanye Anti-Bullying di Sekolah
3
MWCNU Diwek Terima 18 Bidang Tanah Wakaf, Salah Satunya akan Dimanfaatkan untuk Masjid
4
7 Hari Wafatnya KH Wazir Aly: Kacamata dan Obituari dari Seorang Abdi
5
Siswa SDN Jabon 2 Terpaksa Belajar di Ruang Darurat, LP Ma'arif PCNU Jombang Ajak Bahu-Membahu Demi Hak Anak Didik
6
Perjalanan Nurul Azijah, Kader Fatayat sekaligus Pendidik yang Akhirnya Dipercaya Pimpin Kantor Pelayanan BMT NU Jombang
Terkini
Lihat Semua