Gus Salam Sampaikan 3 Hal Membuat Orang Masuk Surga

NU Online Jombang,
Wakil Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, KH Abdus Salam Shobib menyampaikan tiga hal yang bisa membuat orang bisa masuk surga. 

Pertama, menjadi orang yang ikhlas. Menurut Gus Salam perempuan memiliki potensi lebih besar daripada laki-laki dalam hal ini. Pasalnya, perempuan mempunyai banyak amal dan kiprah dalam hidupnya.

Saat menjadi ibu, misalnya, kata dia, ia berberan dominan dalam mendidik anak-anaknya. Pada saat yang sama, ia juga harus melayani suaminya. Yang penting semua itu harus dilakukan dengan ikhlas. 

"Tidak ada perempuan yang meninggal suami ridho kecuali balasannya surga. Aalagi masih mengikuti pengajian rutin seperti ini, masa Allah luar biasa," jelasnya saat memberikan mauidzah hasanah pada Pengajian Rutin Selasa Legi MWCNU Diwek sekaligus dibuat momentum perayaan Harlah ke-4 BMT NU Cabang Diwek dan peresmian Kantor Kas BMT NU Kedawong Diwek, Selasa (27/9/2022) di Mushala Darul Zulfa, Kedawong.

Kedua, lanjut Gus Salam, sapaan akrabnya, bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah swt. Menurutnya, Allah swt memberikan kenikmatan kepada hambanya itu bermacam-macam, seperti diberikan kesehatan, diberikan kenikmatan berpakaian yang bagus, dan diberikan kenikmatan makan.

"Kudu sering-sering maos 'Alhamdulillah'. Satu nikmat yang paling dibanggakan adalah keberhasilan anak cucu," terang Gus Salam.

Orang tua rela bekerja keras biar anak bisa sekolah, mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan berkah supaya bisa menjadi orang yang mulia.

"Makanya, anak cucu dan kita wajib ngaji, supaya ibadahnya benar. Kita tahu kalau syaratnya shalat itu wudhu ya karena kita ngaji. Ngaji itu wajib damel sedoyo, panjenengan lan anak putu," imbuhnya.

Ketiga, mempunyai ilmu yang membersihkan hati. Pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Ma'arif Denanyar, Jombang ini menjabarkan bahwa manjadi manusia janganlah sering menghasut. Orang menghasut sama saja dengan mendemo Allah swt. "Iya karena tidak terima makanya mendemo dengan cara menghasut," ujar Gus Salam.