Fatayat NU Peterongan Gelar Diba’ Kubra, Perkuat Peran Perempuan di Keluarga dan Lingkungan

NU Online Jombang,
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Peterongan menyelenggarakan agenda rutin Diba’ Kubra di Masjid Atta’miriyah, Peterongan, pada Ahad (20/7/2025).

Ketua PAC Fatayat NU Peterongan, Eni Prasetyo, mengingatkan pentingnya keberanian perempuan untuk menyuarakan haknya, khususnya jika mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). 

"Fatayat NU memiliki lembaga hukum yang siap mendampingi dan memberikan perlindungan hukum kepada perempuan korban," ujarnya.

Wakil Ketua PC Fatayat NU Jombang, Nurus Sa’adah, turut mendorong anggota PAC agar terlibat dalam gerakan menanam sebagai upaya menjaga ketahanan pangan lokal. 

“Ini wujud komitmen Fatayat NU untuk tidak hanya fokus pada persoalan sosial, tetapi juga berkontribusi pada pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat,” katanya.

Dalam tausiyahnya, Gus A. Hilman Fuadi menegaskan bahwa Fatayat NU menjadi garda terdepan dalam menyiapkan generasi NU yang unggul. Ia mengajak perempuan Fatayat agar membekali diri dengan ilmu pengelolaan rumah tangga dan keluarga, sehingga mampu menjadi penopang utama keluarga sekaligus berperan strategis dalam masyarakat dan negara.

“Seorang laki-laki dapat menjadi hebat karena ada perempuan hebat di sisinya, yaitu istrinya,” pesannya.

Menjelang bulan kemerdekaan, Camat Peterongan, Eryk Arif, yang turut hadir, mengingatkan agar seluruh kegiatan, khususnya peringatan hari besar nasional dan keagamaan (PHBN), mematuhi aturan penggunaan sound system. 

Ia menekankan bahwa penggunaan sound system berkekuatan besar (“horeg”) harus mengantongi izin resmi sesuai peraturan Kabupaten Jombang.

Acara ini dibuka dengan pembacaan Diba’, kemudian dilanjutkan sambutan dari Ketua PAC Fatayat, Kepala Desa Peterongan, Camat Peterongan, dan perwakilan PC Fatayat NU Jombang.