Sinergis, NU dan Masyarakat Kabuh Gotong Royong Bangun Masjid
NU Online Jombang,
Tekad membangun Masjid Al Mahmud dusun Gesing, desa Manduro, kecamatan Kabuh, kabupaten Jombang terus menguat. Sempat terkendala anggaran, namun akhirnya terbantu ketika mulai berkoordinasi dengan pimpinan ranting Nahdlatul Ulama (PRNU). Saat ini, Masjid dalam tahap pengecoran atap.
Ketua panitia pembangunan Masjid Al Mahmud, Raskam mengatakan, di awal pembangunan Masjid, dirinya meminta saran dari Choirul Anwar, Rois Syuriyah ranting Sambong Dukuh.
"Saya menghubungi Choirul Anwar, rois syuriyah ranting Sambongdukuh. Karena kami berteman dekat, jadi saya menyampaikan kendala yang kami hadapi saat akan membangun Masjid. Kami kemudian diarahkan dan dibimbing untuk bersinergi dengan NU di sini (Kabuh.Red)," kata Raskam.
Dari komunikasi tersebut kemudian, pihaknya berkoordinasi dengan PRNU Manduro hingga Majelis Wakil Cabang NU (MWCNU) Kabuh untuk menindaklanjuti pembangunan Masjid.
"Alhamdulillah saat ini kita bisa melanjutkan pembangunan ke tahap pengecoran atap Masjid berkat bantuan dana dari donatur dan masyarakat sekitar," ujarnya.
Menurutnya, pembuatan atap cor ini dikerjakan dengan gotong royong melibatkan seluruh lapisan masyarakat termasuk Badan Otonom (Banom) NU Kabuh serta komunitas lain yang ada di Kabuh.
"Alhamdulillah, kami dibantu dengan Banser, Ansor, IPNU, PRNU Manduro, hingga MWCNU Kabuh dalam proses pengecoran atap Masjid," ungkapnya.
"Kami mengucapkan terima kasih yang tak terhingga atas bantuan dari semua pihak. Semoga menjadi jariyah dan diterima di sisi Allah. Semoga ke depan, semakin erat jalinan sikap gotong royong dan saling bantu sampai Masjid selesai. Semoga kita juga bisa bahu membahu untuk memakmurkannya," ungkap pria yang juga merupakan ketua Rukun Warga (RW) setempat ini.
Sementara itu, ketua MWCNU Kabuh, H Abdul Fatah mengapresiasi kegiatan pembangunan Masjid di desa Manduro. Ia menyampaikan terima kasih atas bantuan dari semua pihak.
"Terima kasih kepada semua pihak yang telah turut membantu dan berkontribusi, baik dalam bentuk pikiran, tenaga, materiil dan spirituil. Semoga dapat menjadi amal jariyah yang bermanfaat dan berkah fid dini wad dunya wal akhirah," ungkap pria yang akrab disapa Fatah ini.
Dirinya berharap, semoga dengan dibangunnya Masjid Al Mahmud di Manduro tak hanya berguna sebagai tempat ibadah, tetapi juga menjadi pemersatu umat. Sehingga, terjalin ukhuwah basyariyah yang membawa kedamaian di masyarakat.
"Gotong royong pembangunan Masjid ini sekaligus untuk merekatkan persatuan, khususnya di desa Manduro dan umumnya di Kabuh," pungkasnya.
Kontributor : Ali Purnomo
Editor : Fitriana
