Menuju Digitalisasi Madrasah, MI Bustanul Ulum Badas Jombang Kembangkan SDM
NU Online Jombang,
Kondisi pandemi Covid-19 telah mengubah tatanan kehidupan, salah satunya adalah bidang pendidikan. Hal ini berdampak pada pergeseran pendidikan dari konvensional menjadi digital. MI Bustanul Ulum Badas, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang adalah salah satu lembaga pendidikan yang cepat merespons perubahan tersebut. Para pemangku kebijakan terus melakukan inovasi dan supervisi.
"Kita akan mulai Digitalisasi Madrasah (Dimas) di MI Bustanul Ulum Badas ini," terang Aminun, Kepala Madrasah, Sabtu (5/2/2022).
Langkah awal yang dilakukan madrasah adalah melengkapi fasilitas digital. "Kita sudah siapkan LCD Permanen di kelas-kelas," ucap H Zaenuri Ketua Yayasan. "Sudah terpasang di kelas 1 dan 2," lanjutnya.
Di tempat yang berbeda, Wahyu, Waka Kurikulum menjelaskan, dirinya sudah menyiapkan segala sarana dan prasarana melengkapi kebutuhan yang diperlukan. "Kita juga sudah siapkan movement projector (Mentor) untuk kelas lainnya untuk optimalisasi penggunaan sumber belajar digital," ungkapnya.
MI yang masih berada di bawah binaan Lembaga Pendidikan (LP) Ma'arif Nahdlatul Ulama (NU) ini merupakan salah satu madrasah yang banyak digandrungi generasi milenial. Walaupun lokasinya ada di tengah-tengah kampung, madrasah ini tetap menjadi pilihan utama masyarakat. "Lokasinya terbuka, fasilitas lengkap, gurunya ramah," ucap salah satu siswa yang tidak mau disebutkan namanya.
Senada dengan keterangan siswa, SU (50) wali murid juga mengatakan hal yang sama. "Makin maju madrasahnya," terangnya. "Senang dan bangga," lanjutnya.
Di awal tahun 2022 ini, segenap stakeholder MI Bustanul Ulum Badas sepakat mengadakan workshop pembelajaran inovatif berbasis digital. Workshop dilaksanakan beberapa waktu lalu di gedung pertemuan serbaguna MI Bustanul Ulum Badas.
Berdasarkan pantauan awak media, workshop dilaksanakan mulai 08.00 WIB sampai 12.00 WIB. Nampak hadir dalam pembukaan, Kepala MI Bustanul Ulum Badas Aminun, Ketua Yayasan Bustanul Ulum Badas H Zaenuri, Pengawas Madrasah Arifin, dan AH. Ali Hasyim.
Peserta terlihat antusias mengikuti pemaparan dari pemateri. Bahkan kegiatan ini diikuti oleh segenap dewan guru dari RA Muslimat Badas.
"Materinya sangat menarik," jelas Hidayatullah Guru SBK. "Bermanfaat untuk pembelajaran berbasis digital," pungkasnya.
Kontributor: Hari
Editor: Ahmad
