NU Online Jombang,Â
Pendakwah kondang, Ning Umi Laila dalam ceramahnya menegaskan bahwa di zaman yang serba modern seperti sekarang, seseorang perlu memiliki keseimbangan antara Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) dengan Iman dan Takwa (IMTAQ).
"Manusia itu harus mengetahui IPTEK dan IMTAQ, keduanya harus beriringan," tandasnya saat mengisi ceramah agama pada Gebyar Shalawat Kemerdekaan diselenggarakan Karang Taruna Desa Cukir, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Ahad (11/8/2024).
Perkembangan IPTEK tidak dapat dihindari dari kehidupan manusia sehari-hari. Karena itu harus dihadapi sembari mempersiapkan diri dengan cara meneguhkan keimanan dan ketakwaan agar tetap membawa dampak positif.
Ustadzah muda itu menjelaskan, kemajuan teknologi yang tanpa dibarengi dengan nilai-nilai keimanan dan ketakwaan akan mudah disalahgunakan, sehingga akan berdampak negatif pada kehidupan.Â
Dalam perkembangannya, teknologi dan tak pernah memilih kalangan tertentu. Sejumlah kalangan, termasuk usia anak-anak pun sudah terlibat dalam perkembangannya.
Baca Juga
Sumber Bahagia adalah Takwa
Oleh sebab itu, orang tua punya peran penting untuk selalu menanamkan nilai-nilai keimanan kepada anak-anaknya sebagai fondasi utama. Keimanan yang kuat akan membentuk karakter dan moral yang baik dalam setiap langkah hidupnya.Â
"Iman adalah fondasi kehidupan seorang Muslim. Jika sejak kecil anak-anak sudah dibekali dengan pemahaman tentang siapa tuhannya dan ajaran-ajaran Islam, maka mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang mudah diatur, biasanya orang yang beriman pasti hidupnya akan tambah baik dan tambah baik," terangnya.
Lebih lanjut, Ning Umi Laila mengatakan, jika iman mulai dirasa menipis, hendaknya selalu membaca "La ilaha illallah". "Karena "terkadang iman bisa naik, kadang bisa turun," pungkasnya.
Penulis: Muzdalivah, Syaiful Chabib
Terpopuler
1
H Shodiqin Utsman, Ketua PRNU Sambirejo yang Aktif Syiarkan NU Itu Wafat di Tanah Suci
2
Khutbah Jumat: Kematian Sering Dilupakan, padahal Pasti Tiba, Saatnya Siapkan Amal Terbaik
3
Sutradara Serial Klasik 'Mak Lampir' Ternyata Pernah Nyantri di Tebuireng dan Seblak, Ini Sosoknya
4
Festival Banjari Santri Expo Jombang 2025 Rampung Digelar, Berikut Daftar Juaranya
5
Fenomena Kemarau Basah: Ini Pengertian, Penyebab, dan Durasinya
6
Kisah Mbah Suro: Sosok Lelaki Sepuh di Balik Kelahiran Bung Karno di Jombang
Terkini
Lihat Semua