NU Online Jombang,
Baitul Maal wat Tamwil Nahdlatul Ulama (BMT NU) Cabang Kudu kembali berikan sejumlah hadiah kepada nasabah yang telah mendepositokan uangnya dalam program tabungan berjangka berhadiah. Terhitung ada empat nasabah yang telah menerima hadiah dalam kurun waktu satu minggu, mulai Jumat (15/03/2024) hingga Jumat (22/03/2024).
Pimpinan Cabang BMT NU Kudu, Yayuk Surya menjelaskan, adanya pemberian hadiah ini semakin menarik antusiasme masyarakat untuk turut menjadi nasabah di BMT NU Cabang Kudu. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya nasabah dari Bank lain mulai memindahkan asetnya ke BMT NU Kudu.
"Hal ini disebabkan berbagai alasan, terutama karena hadiah yang kami berikan lebih besar dari pada bank-bank lainnya, nisbah kita di atas bank lain. Serta penyerahan hadiah kami lakukan di awal, setelah nasabah tanda tangan. Sedangkan di bank lain penyerahan hadiah dilakukan di akhir, saat jatuh tempo," jelasnya.
Selain aspek hadiah, Yayuk juga menyebutkan, faktor lain yang menarik antusiasme nasabah dikarenakan nasabah masih mendapatkan bagi hasil tiap bulannya tanpa ada pemungutan biaya lainnya serta tanpa potongan admin di tiap bulannya. Faktor terakhir ialah bilyet atau sertifikat deposito bisa digunakan sebagai pengganti agunan untuk mengajukan pendanaan di BMT NU.
Adalah Sulchah, nasabah yang diberikan hadiah oleh BMT NU Kudu pada Jumat (15/03/2024), seorang warga Desa Randuwatang, Kecamatan Kudu, Jombang. Sulchah mendapatkan hadiah langsung berupa kulkas polytron setelah mendepositokan uangnya sebesar 20 juta dalam jangka waktu 1 tahun.
Selanjutnya pada Selasa (19/03/2024) Ibu Sanatun asal Desa Bakalan Rayung, Kudu juga mendapatkan hadiah langsung berupa 1 unit mesin cuci 8 kg top loading merk Samsung setelah mendepositokan uangnya sebesar 30 juta dengan jangka waktu 1 tahun.
Kemudian pada Kamis (21/03/2024) BMT NU kembali menyerahkan hadiah kepada nasabah atas nama Umi Kulsum, warga Desa Katemas, Kudu. Ia mendepositokan uangnya sebesar 50 juta selama satu tahun dan mendapatkan 1 unit almari serta 1 unit meja toilet.
Selang satu hari disusul Umi Nadiro, warga Desa Randuwatang Kidul, Kudu yang juga mendepositokan uangnya sebesar 100 juta selama 3 tahun di BMT NU Kudu. Ia awalnya akan mendapatkan hadiah berupa sepeda motor Vario, namun meminta hadiah berupa Scoopy Sporty dengan menambah sedikit rupiah.
Setelah penyerahan 4 hadiah tersebut, Yayuk Surya mengungkapkan turut bersyukur karena dapat memberikan hadiah kepada nasabah di awal pendaftaran program. "Alhamdulillah, hadiah selalu kami serahkan di depan, tanpa menunggu jatuh tempo pencairan di akhir," ungkapnya.
Sementara itu, tabungan berjangka berhadiah di BMT NU Jombang saat ini masih dibuka hingga 6 Mei 2024 mendatang. Dalam kurun waktu dua bulan ini, masyarakat Jombang masih berkesempatan untuk menjadi nasabah program tabungan berjangka dan mendapatkan hadiah sesuai keinginan.
