NU Online Jombang,
Pendidikan merupakan salah satu aspek utama yang harus didapatkan oleh setiap masyarakat. Dalam rangka memajukan bidang pendidikan, pemerintah memiliki peran penting yang bertugas mengatur jalannya pendidikan.

Pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jombang 2024 yang akan digelar 27 November mendatang harus menjadi momentum bagi pasang calon bupati dan wakil bupati Jombang untuk memastikan perbaikan pendidikan di Jombang.

Maftuhah Mustiqowati, salah seorang pengurus Lembaga Pendidikan (LP) Ma'arif PCNU Jombang menyebutkan bahwa pemerintah perlu memperhatikan kesetaraan kualitas pendidikan di Jombang. Menurutnya, masih terjadi kesenjangan pendidikan di Jombang terutama antara daerah kota dan pelosok.

"Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yang pertama terkait dengan kualitas pendidikan, yaitu kesenjangan kualitas pendidikan antara kota dan desa, seperti akses ke sekolah yang kurang memadai sehingga berpengaruh pada proses pembelajaran," ungkapnya pada NU Online Jombang, Kamis (3/10/2024).

Yang kedua, lanjutnya, tentang fasilitas dan infrastruktur sekolah. "Sekolah yang di kota bangunannya bagus-bagus, tetapi yang di pelosok bangunannya sederhana bahkan kurang layak," jelas Kepala Madrasah Al Hikam dan pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Hikam Putri, Diwek, Jombang ini.

Selain itu, sarana belajar seperti ruang kelas, laboratorium, dan perpustakaan yang memadai, ketersediaannya juga belum maksimal. "Dan ini juga sebaiknya menjadi perhatian pemerintah," ucapnya.

Ketiga, adalah terkait fasilitas jaringan internet yang menjangkau seluruh wilayah di Jombang, sebab pada zaman sekarang ini internet sudah menjadi bagian dari kehidupan manusia.

"Pendidikan dan teknologi tidak dapat dipisahkan, namun masih terjadi ketimpangan akses internet antara daerah kota dan pelosok," tuturnya.

Perempuan yang kerap disapa Nyai Ika itu pun berharap agar pemerintah memperhatikan perkembangan pendidikan secara menyeluruh di setiap wilayah di Jombang.

"Harapannya, siapapun paslon yang terpilih, dapat memberi perhatian lebih terhadap aspek pendidikan, karena masa depan Jombang ada di generasi mudanya, maka harus diperhatikan pendidkannya," pungkasnya.