Ilmu Sufi: Ikut Bersitan Hati atau Petunjuk Guru?
Di antara para wali dan sufi ada yang gemar berpuasa sekaligus ibadah malam tanpa pernah alpa. Ada yang senang berdzikir dan membaca wirid-wirid harian. Selain itu, ada yang lebih senang mendekatkan diri kepada Allah dan merasakan kasih sayang-Nya melalui bertafakur dan mengurusi pelbagai urusan umat (khidmatul ummah), seperti mengajari anak-anak membaca Al-Qur’an, membaca “kitab kuning” karya para ulama, dan membimbing akhlak serta kepribadian mereka agar tumbuh menjadi insan mulia.
Lalu, apa kiranya alasan di balik ragam aktivitas para sufi yang berbeda-beda itu? Mengapa tidak seragam saja?
Syekh Abdurrahman Bawa bin Muhammad al-Malibari menerangkan persoalan ini:
https://www.nu.or.id/tasawuf-akhlak/ilmu-sufi-ikut-bersitan-hati-atau-petunjuk-guru-xFOtL