• logo nu online
Home Warta Ekonomi Daerah Bahtsul Masail Pendidikan Neraca BMTNU Nasional Fiqih Parlemen Khutbah Pemerintahan Keislaman Amaliyah NU Humor Opini BMT NU Video Nyantri Mitra Lainnya Tokoh
Rabu, 15 Mei 2024

Daerah

Langkah UPZISNU Kepatihan Atasi Kekeringan di Desa Marmoyo Kabuh

Langkah UPZISNU Kepatihan Atasi Kekeringan di Desa Marmoyo Kabuh

NU Jombang Online, 
Unit Pengelola Zakat Infaq dan Sedekah Nahdlatul Ulama (UPZISNU) Desa Kepatihan, Kecamatan/Kabupaten Jombang, Jawa Timur peduli kekeringan di Desa Marmoyo, Kecamatan Kabuh, Jombang. Desa ini seringkali mengalami kekeringan lantaran air yang cukup sulit didapat warga setempat. Kondisi tersebut kemudian membuat UPZISNU tergerak mengirimkan puluhan ribu liter air bersih ke desa ini.

"Berawal dari berita di TV yang mewartakan bahwa di Jombang, Desa Marmoyo, Kecamatan Kabuh mengalami kekeringan dan sangat memerlukan bantuan air bersih. Untuk itu setelah teman pengurus survei lokasi memang benar-benar perlu dan layak mendapatkan bantuan," kata Ketua UPZISNU Kepatihan H Muhammad Manshur kepada NU Jombang Online, Kamis (5/9).

Air bersih yang dikirim melalui armada dari PDAM ini didistribusikan secara bertahap. Ia mengaku sampai hari Rabu (4/9) kemarin air bersih yang sudah dikirimkan UPZISNU Kepatihan sebanyak 16.000 liter. Sementara targetnya sebanyak 40.000 liter. Pria yang kerap disapa Pak Manshur ini mengaku, dirinya sebetulnya ingin segera 40.000 liter air itu segera tersalurkan dengan segera. Namun terkendala armada PDAM.

"Karena terkendala armada dari PDAM sehingga sehari kadang cuma terkirim 4000 sampai 8000 liter," jelas dia.

Setiap kali pengiriman air, selain dari unsur PDAM, para pengurus UPZISNU juga terlibat langsung ke lokasi. Mereka ikut menyalurkan air tempat-tempat tandon penampungan. "Dan kami targetkan Hari Sabtu besok air dari kami sudah terkirim semuanya," ucapnya.

Manshur mengungkapkan, warga di Desa Marmoyo mayoritas penduduknya berlatar belakang NU. Sehingga sudah semestinya pengurus NU membantu mereka. Warga, kata dia, juga sangat berharap NU hadir di tengah-tengah mereka guna mengatasi masalah kekeringan yang melanda.

"Harapannya ke depan UPZISNU Kepatihan semakin bermanfaat untuk semua kalangan masyarakat dan mendapatkan barokah dari para Muassis NU," tutur Manshur.

Menurut informasi yang ia dapat dari Sekretaris Desa Marmoyo Sumadi, ada beberapa pihak yang juga sudah turut peduli dengan kondisi yang menimpa warga di sana. Bahkan pihak-pihak itu lebih dulu turun lapangan sebelum UPZISNU mengetahui kondisi warga di daerah ini.

Kendati begitu, diakuinya warga di sana masih membutuhkan banyak air bersih. Para dermawan yang lain hendaknya tergerak ikut serta membantu warga.  (Syamsul Arifin) 


Editor:

Daerah Terbaru