NU Jombang Online,Â
Sejumlah dai yang berada di bawah naungan Pengurus Cabang (PC) Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Jombang, Jawa Timur mulai melakukan konsolidasi mempersiapkan kegiatan-kegiatan Ramadhan. Meski terbilang masih lama, namun mereka tak mau melewatkan bulan suci itu dengan sia-sia.
Ketua PC LDNU Jombang, Aang Fatihul Islam mengungkapkan, LDNU konsisten mengisi kegiatan-kegiatan bermanfaat di bulan Ramadhan dengan memaksimalkan peran dai yang dimiliki. Para dai tersebut sudah dipastikan mengisi ruang-ruang strategis dengan dakwah Islam rahmatan lil alamin (Islam moderat). Baik di radio, streaming di beberapa sosial media, maupun secara tatap muka langsung.
"Kepastian ini merupakan hasil rapat melalui Forum Komunikasi (Forkom) Dai NU se-Jombang," katanya kepada NU Jombang Online, Ahad (1/3).
Keberadaan dai di bulan Ramadhan cukup vital. Banyak orang yang haus akan siraman rohani saat itu, di samping meningkatkan ibadah dan ketakwaan memang dianjurkan dalam agama Islam. Untuk itu, LDNU harus bisa menjembatani para dai agar peran-perannya lebih maksimal.
LDNU Jombang, imbuhnya, sejak dua Ramadhan yang lalu sudah mulai memperluas ladang dakwahnya dengan memanfaatkan teknologi informasi, seperti radio dan media sosial. Adapun radio yang dijadikan mitra untuk menyebarkan dakwahnya di antaranya Radio Suara Warga, Suara Tebuireng, dan Suara Jombang.Â
"Kalau media sosialnya milik LDNU Jombang sendiri, NU Jombang Online, dan Kyaiku.com," jelas salah seorang dosen di Sekolah Tinggi Keguruan Ilmu Pendidikan (STKIP) Jombang ini.
Dan pada tahun ini, lanjut dia, media-media itu akan kembali digandeng mengingat jumlah pengikutnya kian meningkat. NU Jombang Online sendiri adalah media resmi yang dimiliki oleh Pengurus Cabang (PC) Lembaga Ta'lif wan Nasyr Nahdlatul Ulama (LTNNU) Jombang, sedangkan Kyaiku.com merupakan media sosial yang dikembangkan oleh warga NU yang aktif di Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jombang.
"Kita akan komunikasi lebih intens lagi ke pengelola media mengingat waktu semakin dekat, namun yang pasti dakwah kita harus masif, baik di offiline maupun online," ungkapnya.
Diakuinya, dai yang dimiliki LDNU cukup banyak dan tentu mumpuni di bidang-bidang tertentu sesuai kapasitasnya. Tidak hanya dai dari kalangan dewasa dan kalangan tua, namun dai kalangan remaja juga tak kalah banyak. "Kesepakatan lain, mereka para dai bersedia sewaktu-waktu berceramah melalui streaming di luar jadwal yang sudah ditentukan," tuturnya.
Yang menarik, sejumlah dai LDNU tak semata berdakwah, namun juga mereka mendukung terhadap terwujudnya kemandirian jamiyah. Jika mendapat bisyaroh saat berdakwah, mereka komitmen sekian persen dimasukkan kas organisasi.
Pewarta: Ahmad
Terpopuler
1
Besok Mulai Puasa Ayyamul Bidh, Ini Niat dan Asal-usul Penamaannya
2
Ketua PCNU Jombang, Gus Fahmi Harap Nahdliyin Makin Banyak yang Jadi Anggota BMT NU
3
Rais dan Ketua PCNU Jombang Kompak Hadiri RAT BMT NU Tahun Buku 2024
4
Rapat Anggota Khusus di RAT BMT NU Jombang Sepakati 4 Perubahan Anggaran Dasar, di Antaranya Komposisi SHU
5
Terus Berkembang, Aset BMT NU Jombang Tahun Buku 2024 Capai Rp161,8 Miliar
6
Banjir Prestasi, MI Darussalam Curahmalang Borong 10 Trofi dalam Porseni 2025
Terkini
Lihat Semua