• logo nu online
Home Warta Ekonomi Daerah Bahtsul Masail Pendidikan Neraca BMTNU Nasional Fiqih Parlemen Khutbah Pemerintahan Keislaman Amaliyah NU Humor Opini BMT NU Video Nyantri Mitra Lainnya Tokoh
Kamis, 25 April 2024

Daerah

Banser Mojowarno Refleksi Kemerdekaan dan Kibarkan Bendera Raksasa di Puncak Gunung

Banser Mojowarno Refleksi Kemerdekaan dan Kibarkan Bendera Raksasa di Puncak Gunung
Penghormatan Kepada sang Saka Merah Putih
Penghormatan Kepada sang Saka Merah Putih

NU Jombang Online, 
Satuan Koordinasi Rayon (Satkoryon) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Republik Indonesia (RI) dengan pengibaran bendera raksasa.

Kegiatan yang diikuti sebanyak 150 anggota Banser dilakukan di puncak tertinggi Mojowarno, yakni Gunung Pengajaran, Dusun Gembrong, Desa Japanan, Mojowarno, Selasa (17/8) dini hari. 

Muhammad Hisyam Fahmi, Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Mojowarno mengatakan, sebelum pengibaran bendera kebanggan itu dilakukan, pihaknya bersama anggota Banser tapak tilas dan refleksi malam kemerdekaan.

"Setelah tapak tilas dan malam refleksi kemerdekaan yang bertujuan untuk mengenang jasa para pahlawan, selanjutnya kami melaksanakan pengibaran bendera para anggota Banser membentangkan bendera dengan ukuran 8x6 meter," kata pria yang akrab disapa Fahmi itu.

Dirinya mengaku, upacara bendera di puncak Gunung Pengajaran tanpa direncanakan sebelumnya. Kala itu justru para anggota Banser tengah bakti sosial yang tempatnya kebetulan tidak jauh dengan Gunung Pengajaran.

"Sahabat sahabat Banser menggelar kegiatan ini awalnya hanya spontanitas saja, berawal dari bersih-bersih mata air Sumber Aren yang dekat dengan Gunung Pengajaran kemudian menjadi ide tersendiri untuk upacara di situ," ungkapnya.

Lebih lanjut, dirinya menjelaskan alasan Banser memilih puncak Gunung Pengajaran sebagai tempat upacara bendera merah putih. Di samping karena didukung ats ide yang sama oleh anggota Banser Mojowarno, tempat tersebut juga dikenal jauh dari keramaian. Situasi ini menjadi spirit sekaligus tantangan tersendiri bagaimana bendera merah putih yang dikibarkan Banser akhirnya dapat disaksikan masyarakat sekitar.

"Hal itu yang akhirnya menjadikan puncak Gunung Pengajaran sebagai tempat pengibaran bendera terbesar tersebut," ungkap pria asal Selorejo itu.

Kegiatan tersebut dilaksanakan sesuai prosedur protokol kesehatan ketat, turut hadir dalam kesempatan kali ini kepala Desa Mojoduwur, kepala Desa Gondek, dan kepala Desa Karanglo untuk mengikuti upacara bendera merah putih di puncak Gunung Pengajaran.

Kontributor: Annisa Rahma Nur Listia
Editor: Ahmad 


Editor:

Daerah Terbaru