Home Warta Ekonomi Daerah Bahtsul Masail Pendidikan Neraca BMTNU Nasional Fiqih Parlemen Khutbah Pemerintahan Keislaman Amaliyah NU Humor Opini BMT NU Video Nyantri Mitra Lainnya Tokoh

Daerah

Dipastikan, 474 Jamaah Haji Asal Jombang Siap Berangkat ke Tanah Suci

Kasi Haji Kemenag Jombang, H Moh Salim Basawad (Foto: NU Online Jombang/Siti Ratna Sari)

NU Online Jombang,

Sejak berbagai negara termasuk Indonesia dilanda wabah covid-19 selama kurun waktu 2 tahun, ibadah haji dan umroh sangat dibatasi. Kini, tahun 2022 menjadi tahun pertama keberangkatan jamaah haji dari Indonesia. Kabupaten Jombang sendiri akan memberangkatkan 474 jamaah haji ke Tanah Suci.

 

Dari 506 jamaah haji, yang akan berangkat hanya 474. Artinya, 32 jamaah dipastikan tidak bisa berangkat ke Tanah Suci. Hal tersebut disampaikan oleh Kasi penyelenggara Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Jombang, H Moh Salim Basawad.


Baca Juga:
Ditunda Lagi, Jamaah Haji dan Umroh Indonesia Harus Menunggu

 

"Dari 464 yang dipastikan berangkat, sebanyak 442 jamaah sudah melunasi. Sisanya belum. Untuk batas akhir pembayaran hari Jumat (20/05/2022)," imbuh Salim, sapaan akrabnya.

 

Salim mengatakan, jamaah yang mengundurkan diri memiliki berbagai alasan. Diantaranya, tidak bisa bergabung dengan suami sehingga mereka meminta penundaan tahun depan. 

 

"Selain itu, ada yang belum bisa melunasi pembayaran, kemudian ada pula yang meninggal dunia serta usianya diatas 65 tahun," katanya kepada NU Online Jombang.


Baca Juga:
Khutbah Jumat: Apa yang Terbesit di Balik Keinginan Berangkat Haji?

 

Secara nasional, pemberangkatan jamaah haji gelombang pertama akan dilaksanakan pada tanggal 4 Juni dan kepulangannya 15 Juli. Sedangkan untuk gelombang kedua, pemberangkatan pada tanggal 3 Juli dan pulangnya 13 Agustus.

 

"Tetapi, untuk Kabupaten Jombang sendiri, tanggal kepastian keberangkatan belum tau. Soal kepastian keberangkatan nanti akan disampaikan menyusul," tutur Salim.

 

Ia menambahkan, pihaknya juga bekerjasama dengan Dinas Kesehatan terkait vaksinasi jamaah haji. 

 

"Jamaah haji harus sudah vaksin sebelum berangkat ke Tanah Suci. Minimal sudah vaksin dosis 2," tambahnya.

 

Salim berpesan untuk jamaah Haji supaya menjaga kesehatan, banyak berolahraga, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT agar saat keberangkatan dalam kondisi fit dan tidak ada halangan yang berarti.

Siti Ratna Sari
Editor: Nur Fitriana

Artikel Terkait